LENGKONG,AYOBANDUNG.COM – Mahfud MD Menteri Kordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) tersinggung dari pernyataan salah satu anggota DPR RI Johan Budi.

Hal itu terjadi lantaran pada saat rapat yang dihadiri olehnya (Mahfud MD), soal pembahasan dugaan adanya transaksi pencucian uang di lingkungan Kemenkeu.

Dihadapan Mahfud MD Johan Budi yang menyebut ia adalah mantan KPK dan mengetahui segala kotoran pejabat kepada para pejabat yang menghadiri rapat.

Baca Juga: Non ASN Diangkat Jadi PNS Golongan I A Tanpa Pengecualian? Ini Kata DPR, yang Mau Cek Gaji Golongan 1

Diketahui Johan Budi merupakan bagian dari anggota Komisi II DPR RI Fraksi PDI Perjuangan.

Ia juga sempat ikut meramaikan jalannya rapat, terkhusus mengomentari sikap Menkopolhukam tentang dugaan pencucian uang di Kemenkeu.

Menanggapi hal itu, Mahfud mengklarifikasi bahwa ia sempat tersinggung bila pernyataan itu diarahkan kepadanya.

“Yang saya agak sedikit tersinggung itu, ketika Johan Budi mengatakan saya ini mantan KPK. Tahu kotoran setiap orang gitu,” ujar Mahfud dikutip dari postingan akun tik tok @dienthup, Selasa (18/04/2023).

Baca Juga: Honorer Akhirnya Diangkat Jadi ASN 2023 Tanpa Tes, Angin Segar Menghampiri Non ASN dari Parlemen

Lebih lanjut, Ia juga menantang pihak terkait (Johan Budi) apabila penyataan mengetahui kotoran semua orang itu melibatkan dirinya.

“Nah kalo itu ditunjukan kepada saya. Saya tantang apa urusan saya di KPK kalo dia tahu sesuatu” lanjutnya.

Selanjutnya, menurutnya bila pernyataan itu ditunjukan kepadanya. Hal itu sangat keterlaluan.

Sebab selama menjabat sebagai Menteri Kordinator (Menkopolhukam) maupun pejabat lainnya.

Ia mengaku tidak pernah sama sekali memiliki urusan dengan KPK.

Baca Juga: Lesti Kejora Anak Angkat Gubernur Lampung? Istri Rizky Billar Rela gak Dibayar Nyanyi di Hajatan

Bahkan bila ada kasus di KPK yang menyebutnamanya, ia tidak perlu menunggu dipanggil.

Karena akan langsung mendatangi untuk meminta diperiksa lebih lanjut, begitupun kepada anak buahnya.

“Tapi menurut saya itu kelewatan kalo ditunjukan untuk saya. Karena setiap ada kasus, KPK nyebut saya. Saya datang sendiri minta diperiksa. Ini anak buah saya periksa, dan waktu itu Johan Budi disitu,” pungkas Mahfud MD menanggapi pernyataan Johan Budi.***