Sentimen
Positif (99%)
13 Apr 2023 : 00.50
Informasi Tambahan

Event: Piala Dunia U-20 2021

Kab/Kota: Zurich

Indonesia Batal Gelar Piala Dunia U-20, Elektabilitas Digital Ganjar dan PDIP Masih Tinggi

13 Apr 2023 : 00.50 Views 7

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Nasional

Indonesia Batal Gelar Piala Dunia U-20, Elektabilitas Digital Ganjar dan PDIP Masih Tinggi

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan PDI-Perjuangan masih memiliki elektabilitas digital yang paling tinggi pada bulan Maret 2023, meski keduanya dianggap sebagai biang kerok gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Hal ini berdasarkan hasil pemantauan digital percakapan warganet yang dilakukan Fenometer selama periode 1-31 Maret 2023 pada platform media sosial seperti Twitter, Instagram, Youtube, Facebook, dan berita daring.

Berdasarkan hasil pemantauan digital tersebut, Ganjar memiliki persentase elektabilitas digital 18,48 persen, disusul Erick Thohir 17,57 persen, dan Prabowo Subianto 16,79 persen.

"Selama periode Maret 2023, elektabilitas digital Ganjar Pranowo masih teratas meskipun dirinya banyak mendapatkan komentar negatif akibat pernyataannya yang menolak kehadiran Tim Israel U-20 yang akan berlaga di Piala Dunia U-20," kata Founder Fenometer, Teguh Handoko dalam paparannya, Rabu (12/4/2023).

Teguh menjelaskan metodologi pengumpulan data percakapan dalam pemantauan digital ini menggunakan engine saat melakukan crawling dan set-up project. Engine tersebut kemudian mengategorikan menjadi sentimen positif, negatif dan netral.

Baca juga: Hasil Musra di Tiga Provinsi, Prabowo Subianto Tak Terbendung, Bagaimana dengan Ganjar Pranowo?

Data yang diperoleh kemudian dilakukan analisis sentimen secara otomatis (mesin), serta admin cleansing atau manual dengan tingkat akurasi 92 persen.

Sementara penentuan sentimen positif dan negatif didapat dari analisa kualitatif berisi percakapan dengan konteks meningkatkan citra yang baik masing-masing kandidat di mata warganet atau netizen.

Sedangkan penentuan sentimen negatif yakni terkait membangun citra buruk, kontroversi, kegaduhan atau informasi hoaks terkait kandidat.

Adapun penentuan sentimen netral yakni konteks tidak berpengaruh terhadap citra, tidak berpotensi menjadi viral dan menyebabkan kontroversi bagi kandidat.

Dari hasil metodologi pengumpulan data dan metodologi data analisis, Teguh menyimpulkan Ganjar memiliki elektabilitas digital yang cukup tinggi selama bulan Maret 2023.

Gubernur Jawa Tengah itu memiliki tingkat persentase elektabilitas digital yang tinggi ketimbang kandidat calon presiden lainnya, yakni Menteri BUMN Erick Thohir dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Erick Thohir sendiri memperoleh reach terbesar yang terlihat dari banyaknya akun dengan follower besar dan media daring yang turut menyebarkan berita-berita ketika Erick terbang ke Zurich, Swiss untuk bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino.

"Data Fenometer menunjukkan, percakapan terkait Erick Thohir menghasilkan Reach sebesar 600.445.184, Prabowo Subianto sebesar 433.060.784 dan Ganjar Pranowo sebesar 376.527.877," terang Teguh.

Pada kategori partai politik, PDIP memiliki elektabilitas digital tertinggi dibandingkan Gerindra dan Demokrat. Elektabilitas digital PDIP ada di angka 18,16 persen, Gerindra 17,28 persen, dan Demokrat 14,65 persen.

"Tingginya elektabilitas digital PDIP di periode Maret 2023 juga didorong banyaknya warganet yang masih percaya bahwa PDIP merupakan salah satu partai terbesar di Indonesia yang memiliki jumlah pendukung tersebar di seluruh Indonesia, meskipun dalam kurun waktu periode Maret 2023 beberapa kadernya seperti Ganjar Pranowo dan I Wayan Koster mengeluarkan pernyataan yang menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat Indonesia," kata Teguh.

Sentimen: positif (99.7%)