Harianjogja.com, JOGJA—Politikus senior Amien Rais secara khusus memberikan perhatian kepada calon presiden (Capres) 2024 Anies Baswedan dengan memerintahkan kepada partai besutannya, Partai Ummat DIY untuk maksimal memenangkan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Sebagaimana diketahui Partai Ummat secara resmi telah mendeklarasikan dukungan terhadap Anies pada Februari 2023 lalu. Oleh karena itu Amien Rais mewanti-wanti kepada seluruh kadernya agar maksimal melakukan pemenangan.

BACA JUGA : Ketua Umum Partai Ummat Tak Lain Menantu Amien Rais

“Arahan terbaru dari Pak Amien [Rais] terkait pemenangan, fokus pemenangan ke Anies, salah satunya berkolaborasi. Ini sejalan dengan arahan DPP untuk mensosialisasikan Anies di semua level dari ranting dan kolaborasi dengan simpul-simpul sebelumnya, seperti partai pengusung dan sukarelawan,” kata Ketua DPW Partai Ummat DIY Dwi Kuswantoro kepada wartawan di Kantor DPW, Sabtu (8/4/2023) malam.

Khusus untuk DIY Partai Ummat memasang target kemenangan untuk Anies di angka 60%. Dwi menilai angka ini sangat wajar mengingat, DIY menjadi salah satu lumbung suara Anies dengan banyak sukarelawan.

“Yang jelas sudah diputuskan di rakernas bahwa Partai Ummat mendukung Anies Baswedan menjadi Capres. Jadi semua komponen partai bergerak, baik di tingkat ranting, sayap partai, cabang dan wilayah konsentrasi memenangkan Anies,” katanya.

Selain itu, lanjut Dwi, Amien Rais juga menginstruksikan kepada pengurus partainya agar memilih bakal calon legislatif (Bacaleg) yang benar-benar bersih. Terpenting bacaleg belum pernah tersandung kasus hukum, khususnya terkait korupsi. “Arahan bacaleg harus bersih juga,” ujarnya.

BACA JUGA : Didirikan Amien Rais, Partai Ummat Targetkan Ikut Pemilu 2024

Termasuk akan luncurkan program Jogja Obah, merupakan gerakan kewirausahaan sosial. Gerakan ini mengajak generasi muda memanfaatkan potensi yang ada di wilayahnya untuk bisa meningkatkan kesejahteraan. “Jadi mengajak mereka berpolitik secara cerdas sembari meningkatkan pendapatan masyarakat dengan kewirausahaan sosial,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News