FAJAR.CO.ID, JAKARTA— Habib Bahar bin Smith geram dengan pemecatan yang terjadi kepada tiga pendukungan yang bekerja sebagai petugas di Bandara Soekarno-Hatta.

Dirinya tak bisa menahan diri lagi ketika mengetahui ketiga orang itu dipecat karena ketahuan mencium tangannya.

Hal ini membuat emosinya naik, dirinya yakin hal tersebut buka karena masalah prosedur seperti yang digembar-gemborkan di media sosial.

Menurutnya, alasan terkait prosedur tersebut cacat dan malah bukti adanya standar ganda dalam kepengurusan Bandara Soekarno-Hatta.

“Ini adalah perbuatan dzalim, perbuatan yang semena-mena, sewenang-wenang, kekuatan yang disalah gunakan. Jika benar itu SOP, kenapa hanya Bahar bin Smith saja yang dipermasalahkan?," tanya Habib Bahar bin Smith.

Bahar bin Smith pun menyandingkan banyak habib, kiayi, ustad, artis-artis dalam dan luar negeri yang dikawal oleh petugas bandara tetapi tidak dipermasalahkan bahkan petugas bandaranya tidak dipecat.

Beliau juga menjelaskan bahwa ini pasti ada kaitanya dengan dirinya yang sering mengkritisi kebijakan pemerintah Joko Widodo alias Jokowi.

Hal ini membuatnya geram dan melontarkan ancaman atas dipecatnya ketiga petugas yang merupakan pendukungnya itu.

Bahar bin Smith menyampaikan tidak akan tinggal diam atas perbuatan sewenang-wenang tersebut, beliau akan melawan dan hadapi siapa pun itu.

“Satu jawaban atas permasalahan tersebut, bukan karena petugas bandara nya, bukan karena SOP nya, karena Bahar bin Smith, itu jawabannya. Dan ingat saya tidak akan pernah diam, akan saya lawan, akan saya hadapi, siapa pun!,“ katanya, seperti dikutip pada hari Selasa (04/03/2023).(wrtaekonomi)