LENGKONG, AYOBANDUNG.COM- Gubernur Bali kembali menjadi sorotan usai menolak tim Israel yang akan bertanding di ANOC World Beach Games Bali.

Sebelumnya, Gubernur Bali, I Wayan Koster juga pernah menolak tim Israel berlaga di Piala Dunia U-20.

Dirinya menolak kehadiran tim Israel pada kedua turnamen yang diselenggarakan di Indonesia tersebut dengan alasan berikut.

Baca Juga: Berseberangan dengan Jokowi! Ganjar Pranowo dan I Wayan Koster Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U20, Kenapa?

Sejatinya, ANOC World Beach Games Bali akan dilaksanakan pada tanggal 5 hingga 12 Agustus 2023.

Terdapat beberapa negara yang akan berpartisipasi dalam turnamen tersebut, termasuk Israel.

Akibatnya, muncul penolakan kehadiran Israel dari berbagai pihak, termasuk salah satunya yang santer menggaungkan adalah I Wayan Koster.

Penolakan Tim Israel berlaga di World Game Beach disampaikan I Wayan Koster pada hari Kamis, 6 April 2023 lalu.

Baca Juga: Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ini Sanksi yang Diberikan FIFA untuk Indonesia

Dilansir AyoBandung.com dari Youtube Kompas.com, dirinya menolak tim Israel setidaknya dengan 2 alasan berikut.

Pertama, ia mengungkap bahwa alasannya menolak Israel adalah berdasarkan peraturan Konstistusi Republik Indonesia dan amanat sikap politik Bung Karno.

"Sesuai dengan konstitusi di dalam Pembukaan undang-undang dasar negara Republik Indonesia 1945 itu ditegaskan bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa, oleh karena itu penjajahan Israel atas Palestina itu menjadi sikap politiknya Bung Karno yang diwariskan sampai sekarang," ujarnya.

Lebih lanjut, ia menguak alasan lainnya dari penolakan Israel yang menurutnya sesuai dengan Peraturan Menteri Luar Negeri (Permenlu).

Baca Juga: FIFA Akhirnya Jatuhkan Sanksi Ini ke Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir: Saya Sudah Berusaha Maksimal

Menurutnya, Indonesia tidak bisa menerima Israel di tempat resmi maupun acara resmi.

Hal tersebut karena Indonesia dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik.

"Yang kedua juga ada peraturan menteri luar negeri nomor 3 tahun 2019 bahwa tidak ada hubungan diplomatik antara Indonesia dan Israel, konsekuensinya adalah tidak boleh menerima di tempat resmi tidak boleh menerima di acara resmi," ucapnya.

Selain itu, ia menyebut tidak diperbolehkan mendukung atribut negara Israel di tempat resmi.

"Lebih lanjut tidak boleh mengibarkan bendera negaranya dan tidak boleh menyanyikan lagu kebangsaan negaranya," imbuhnya.

Wayan Koster beranggapan dengan dilarangnya hal di atas, maka lebih baik jika Israel tidak bergabung dalam acara World Beach Game di Bali.

"Karena itu ya nggak bisa, saya akan mengusulkan kepada penyelenggara agar kalau dilaksanakan di Bali ya Israel jangan," pungkasnya.***