Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Pertamina
Grup Musik: APRIL
Kab/Kota: bandung, Dumai, Serang
Kasus: kebakaran
Api Padam, Kebakaran Kilang Minyak Pertamina Dumai Akibatkan 5 Pekerja Jadi Korban
Prfmnews.id Jenis Media: Nasional
PRFMNEWS – Kobaran api kebakaran diawali ledakan keras di di Kilang Minyak Putri Tujuh Pertamina RU II Dumai, Provinsi Riau pada Sabtu, 1 April 2023 telah padam.
Data sementara jumlah korban akibat ledakan dan kebakaran di kilang minyak Pertamina Dumai Riau pada Sabtu malam ini tercatat ada lima orang.
Lima orang korban kebakaran kilang minyak Pertamina Dumai Riau pada Sabtu malam ini dilaporkan merupakan pekerja di lokasi tersebut.
Baca Juga: Detik-detik Mencekam Kebakaran Kilang Minyak Pertamina Dumai, Ledakan hingga TNI-Polri Blokir Lokasi
Lima pekerja korban kebakaran kilang minyak Pertamina Dumai ini dikabarkan mengalami luka-luka. Kondisi itu disampaikan Juru Bicara Pertamina RU II Dumai Agustiawan.
Agustiawan mengatakan lima pekerja yang terdampak kebakaran saat kejadian tengah berada di ruang operator.
Ketika berhasil dievakuasi dari titik kejadian, kelima pekerja ini langsung dibawa ke RS Pertamina Dumai untuk memperoleh perawatan terbaik.
Baca Juga: Kebakaran Kilang Pertamina, Wali Kota Dumai Turun Langsung Tenangkan Kepanikan Warga
"Kondisi pekerja terdampak tersebut saat ini stabil," ucap Agustiawan, Minggu dini hari 2 April 2023, dikutip dari ANTARA.
Dia menambahkan Tim Keadaan Darurat Pertamina sudah berhasil mengatasi kejadian di area gas compressor Kilang Dumai. Kebakaran dapat dikendalikan pada sekira pukul 22.54 WIB.
"Tim Kilang Dumai juga terus melakukan pemantauan untuk memastikan agar masyarakat di sekitar kilang tidak terdampak oleh kejadian ini," tuturnya.
Baca Juga: Misteri Kebakaran Rumah Dua Lantai di Sadang Serang Kota Bandung
Agustiawan menyampaikan akibat kejadian ini operasional kilang di unit terdampak dihentikan sementara untuk memastikan keamanan di lokasi. Sementara unit lain tetap beroperasi secara normal.
Terkait penyebab pasti kejadian kebakaran kilang minyak tersebut, dia menyatakan masih dalam penyelidikan. ***
Sentimen: positif (49.6%)