Kisah Jenderal TNI (Purn) Sarwo Edhie yang Ogah-ogahan Jadi Komisaris Bank
Okezone.com Jenis Media: Nasional
JENDERAL TNI (HOR) (Purn) Sarwo Edhie Wibowo merupakan tokoh militer TNI Angkatan Darat yang memiliki segudang rekam jejak di berbagai posisi. Tak hanya mengemban tugas yang berkaitan dengan militer, Sarwo juga pernah menduduki jabatan Komisaris Bank Bumi Daya.
Mengutip buku seri Tempo berjudul "Sarwo Edhie dan Misteri 1965", jabatan tersebut diberikan langsung oleh Presiden Soeharto. Presiden memberi jabatan komisaris itu sebagai jatah konsesi hutan buat pensiunan jenderal.
Namun, Sarwo tidak menjalani jabatan sebagai komisaris tersebut dengan sepenuh hati. Sarwo terkesan ogah-ogahan dalam menjalani jabatan yang berseberangan dengan latar belakangnya sebagai militer.
Letnan Jenderal (Purn.) Rais Abin membenarkan fakta tersebut. Rais sebagai rekan sejawat Sarwo yang sama-sama menjabat Komisaris Bank Bumi Daya itu mengungkapkan, kalau bekerja di sebuah perusahaan tidaklah cocok dengan Sarwo.
"Dia memang lebih cocok di militer, bukan di perusahaan," kata Rais, seperti dikutip dalam buku seri Tempo tersebut.
Dalam menjabat sebagai Komisaris Bank Bumi Daya itu sebenarnya Sarwo juga mendapat jatah berupa lahan hutan. Namun, hingga Sarwo meninggal dunia, lahan hutan itu tidak pernah digarap guna menghasilkan sesuatu seperti uang.
Follow Berita Okezone di Google News
Sarwo tidak mengurus jatah lahan hutannya itu karena ketidaktahuannya akan bisnis. Hanya jiwa kemiliterannya saja yang terikat kuat pada dirinya.
"Sarwo tak tertarik berbisnis. Jiwa dia militer, bukan pengusaha," kata rekan militer Sarwo, Mayjend (purn.) Sukotjo Tjokroatmodjo.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Sentimen: positif (65.3%)