Sentimen
Positif (100%)
30 Mar 2023 : 16.30
Informasi Tambahan

Institusi: Indonesia Political Review

Partai Terkait

Jusuf Kalla Sarankan Wakil Anies Baswedan dari Kalangan NU, Demokrat Langsung Bersuara: Semua Keputusan Ada di Tangan… Kamis, 30/03/2023, 16:30 WIB

Wartaekonomi.co.id Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News

30 Mar 2023 : 16.30
Jusuf Kalla Sarankan Wakil Anies Baswedan dari Kalangan NU, Demokrat Langsung Bersuara: Semua Keputusan Ada di Tangan…
Kamis, 30/03/2023, 16:30 WIB
Warta Ekonomi, Jakarta -

Usulan politisi senior Partai Golkar Jusuf Kalla atau JK soal sosok cawapres pendamping Anies Baswedan harus berasal tokoh Nahdlatul Ulama (NU) di wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah ditanggapi oleh salah satu partai pengusung yakni Demokrat.

Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani mengatakan, kriteria cawapres Anies Baswedan mengacu pada piagam perjanjian Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Cawapres ditentukan langsung oleh Anies Baswedan.

"Jadi jika ada pihak-pihak yang mengajukan usulan silakan saja, namun ini semua berpulang kepada Mas Anies yang menjadi penentu," kata Kamhar kepada wartawan, Rabu (29/3/2023).

Baca Juga: Jusuf Kalla Usulkan Cawapres untuk Anies Baswedan dari Jawa Timur dan NU, Demokrat: Anies yang Akan Menentukan

Adapun isi perjanjian kerja sama itu, pertama, berkontribusi dalam pemenangan diwujudkan dengan tingkat elektabilitas yang tinggi dan tingkat kerentanan politik yang rendah. 

Kedua, berkontribusi dalam memperkuat dan menjaga stabilitas koalisi. Ketiga, berkontribusi dalam pengelolaan pemerintahan yang efektif.

"Keempat, memiliki visi yang sama dengan calon presiden. Kelima, berkomitmen membangun kebersamaan sebagai dwi-tunggal," ujarnya. 

Sementara itu, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan, usulan JK memang bukan gurauan. Pasalnya, untuk mendapatkan simpati warga dan menambah kekuatan suara memang Nahdliyin selalu menjadi faktor penentu. 

"Memang harus seperti itu, kalau ingin menang dapat dukungan publik, ingin bisa bersaing bertarung bisa unggul pasti cari tokoh NU yang kuat secara basis massanya dan ke NU-nya," kata Ujang.

Baca Juga: Jusuf Kalla Usul Wakil Anies Baswedan Berasal dari Jawa Tengah atau Jawa Timur, Pengamat Ungkap Ini Strategi Tepat

"Karena bagaimanapun tokoh NU penting, terutama yang memiliki basis massa tadi dan kekuatan elektoral itu penting untuk bisa memenangkan pertarungan," ucapnya menambahkan.

Baca Juga: Hijra Bank Bidik 1 juta Pengguna Pada 2024

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Akurat. Berita terkini dari Warta Ekonomi bisa kamu dapatkan di Google News.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Sentimen: positif (100%)