JAKARTA, JITUNEWS.COM - Nama Rafael Alun Trisambodo masih menjadi perbincangan publik. Kekayaan yang tidak wajar hingga dugaan korupsi masih terus digali oleh pihak yang berwenang.

Terbaru, Rafael Alun Trisambodo menjalani pemeriksaan oleh KPK terkait kasus dugaan korupsi pada Jumat, 24 Maret 2023 lalu.

Sementara itu, Inspektur Jenderal Kemenkeu Awan Nurmawan Nuh menyebut Rafael Alun Trisambodo memiliki profil merah sejak tahun 2020.

Siap Buka-bukan Soal Transaski Rp 300 T di Kemenkeu, Mahfud MD Tegaskan Tak Bercanda

"RAT ini di kita itu merah pak, dia termasuk pegawai yang high risk. Merah itu sejak 2020, RAT itu sudah dipindah dari tadinya Penanaman Modal Asing (PMA) menjadi Kepala Bagian Umum," kata Awan dalam rapat dengan Komisi XI DPR RI, Senin (27/3/2023).

Ia mengatakan bahwa kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo terhadap David menjadi awal pemeriksaan Rafael. Begitu juga dengan mobil mewah Rubicon yang sempat menjadi sorotan publik.

"RAT ini kita sudah ada informasi-informasi, memang pada saat itu, sampai kemarin kita belum menemukan belum dapat suatu bukti yang kuat terkait pelanggarannya. Harus kita akui, bahwa kejadian pemukulan, rubicon mentrigger," ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa Inspektorat Jenderal membentuk sejumlah tim untuk memeriksa Rafael Alun Trisambodo. Tim tersebut antara lain yang bergerak memeriksa kekayaan Rafael, mengecek harta yang tidak dilaporkan, dan tim investigasi.

"Jadi ini tim yang membuktikan pelanggaran yang dilakukan oleh RAT," urai dia.