Sentimen
Informasi Tambahan
Grup Musik: KNK
Kasus: Tipikor, korupsi
Pimpinan KPK Sentil Mahfud MD soal Info Transaksi Janggal Rp349 T di Kemenkeu, Kenapa?
Indozone.id Jenis Media: News
INDOZONE.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyentil Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD lantaran tidak secara lengkap menyampaikan soal transaksi janggal Rp 349 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango menilai Mahfud lebih tepat menyuarakan pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset Tindak Pidana menjadi UU.
“Sebagai seorang Menko Polhukam, Prof Mahfud ini lebih pas kalau aktif menyuarakan atau support terhadap ditetapkannya RUU Perampasan Aset menjadi undang-undang,” kata Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango kepada wartawan, Minggu (26/3/2023).
Baca Juga: Mahfud Tantang Benny K Harman hingga Arteria Dahlan Ikut Rapat soal Rp349 T di Kemenkeu
Lebih lanjut Nawawi menuturkan, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu dinilai dapat mendorong penyempurnaan UU Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) lewat pencantuman ketentuan illicit enrichment atau memperkaya diri sendiri sebagai delik korupsi.
Nawawi menyebut, Mahfud juga dapat melakukan langkah-langkah lainnya untuk memaksimalkan kerja-kerja pemberantasan korupsi. Ketimbang memberikan info yang setengah-setengah soal transaksi Rp 349 triliun.
“Ketimbang hanya seperti juru bicara menyampaikan adanya informasi setengah-setengah yang diperolehnya,” ujar Nawawi.
Baca Juga: Komisi III DPR Bakal Panggil Mahfud MD, Sri Mulyani dan Ivan Yustiavandana Pekan Depan
Siap Hadiri RDPSebelumnya, Mahfud memastikan bakal hadir dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi III DPR RI pada Rabu (29/3/2023). Ia akan menjelaskan soal transaksi janggal Rp349 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
“Bismillah. Mudah-mudahan Komisi III tidak maju mundur lagi mengundang saya, Menko Polhukam/Ketua KNK-pp-TPPU. Saya sudah siap hadir,” kata Mahfud dalam cuitan di akun Twitternya @mohmahfudmd, Minggu (26/3/2023).
Mahfud juga meminta agar Benny K Harman, Arteria Dahlan dan Arsul Sani agar hadir dalam RDP tersebut. Dia menekankan agar ketiga legislator tersebut tidak mencari alasan untuk absen.
"Saya tantang Saudara Benny K Harman juga hadir dan tidak beralasan ada tugas lain. Begitu juga Saudara Arteria dan Saudara Arsul Sani. Jangan cari alasan absen," ujar Mahfud.
Artikel Menarik Lainnya:
Sentimen: negatif (98.5%)