Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Pegadaian
Institusi: MUI
Kasus: covid-19
Tokoh Terkait
MUI Nyari Bagian Paling Realistis dari Kebijakan Larangan Bukber tapi Nihil, yang Ada Jokowi Bikin... Sabtu, 25/03/2023, 00:55 WIB
Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News
Presiden Joko Widodo (Jokowi) diangggap membuat gaduh dengan keluarnya instruksi larangan buka puasa bersama (bukber) yang ditujukan untuk menteri hingga ASN, kata Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Ketua Bidang Dakwah dan Ukhwah MUI KH Cholil Nafis mengkritik instruksi presiden tersebut.
Baca Juga: Bukber Pejabat Dilarang Jokowi, Jubir Habib Rizieq Serukan Perlawanan Lagi: Kami Mengimbau Rakyat...
"Sebaliknya surat arahan Pak Presiden yang melarang buka puasa bersama itu dicabut aja agar tak terus gaduh bulan Ramadan," tulis KH Cholil diakun Twitternya, dikutip Jumat (24/3/2023).
Menurut KH Cholil, larangan buka puasa bersama yang tercantum dalam surat Sekretaris Kabinet Nomor 38/Seskab/DKK/03/2023 untuk mengantisipasi Covid-19 tidak realistis.
"Sebab melarang buka puasa bersama dengan alasan demi hidup sederhana, apalagi karena Covid sungguh tidak realistis dan tak menemukan momentumnya. Buka puasa itu sederhana," ujarnya pula.
Lebih membuatnya bertanya-tanya antara Presiden Jokowi dan Menko Polhukam Mahfud MD tak satu suara mengenai larangan bukber tersebut.
"Surat arahannya soal Covid sehingga dilarang adakan buka bersama, barusan menerima video Pak Menteri, katanya untuk instansi agar hidup sederhana. Lah? yang bener itu karena Covid atau foya-foya Pak?" tandasnya.
Baca Juga: Tok! MA Tolak Kasasi Gugatan Hak Cipta Tabungan Emas Pegadaian
Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Akurat. Berita terkini dari Warta Ekonomi bisa kamu dapatkan di Google News.
Editor: Muhammad Syahrianto
Sentimen: negatif (93.9%)