POJOKSATU.id, JAKARTA — Masyarakat perlu didorong mengkonsumsi ikan dan hasil laut lainnya. Konsumsi ikan tidak hanya berpengaruh positif bagi kesehatan tapi juga menjadi investasi yang cukup untuk membangun atau menghasilkan generasi emas di tahun 2045.

Demikian disampaikan Direktur PT Sekar Bumi Tbk, Howard Ken Lukmito, di acara Live Cooking bertajuk #SEHANGATIBUMIFOOD yang digelar di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Selasa (21/3/2203).

Menurut Howard, untuk meningkatnya aktivitas masyarakat pasca pandemi membuat permintaan produk makanan olahan kembali naik.

Bahkan dalam rangka menyambut ulang tahun ke-50, PT Sekar Bumi Tbk (SKBM) sebagai produsen makanan beku akan terus mengembangkan produk meal yang terkait ikan dan hasil laut lainnya.

“Kami meresponnya dengan membuat lebih banyak lagi pilihan produk makanan olahan berbahan dasar ikan dan hasil laut lainnya yang mudah disajikan. Ini akan membantu masyarakat, terutama kaum ibu yang umumnya menyiapkan bekal untuk anaknya ke sekolah di pagi hari,” ujarnya.

Sebagai produsen makanan beku berbahan dasar ikan dan hasil laut lain seperti udang, lanjut Howard, PT Sekar Bumi Tbk mendukung peningkatkan konsumsi ikan seperti yang selalu dikampanyekan pemerintah.

Edukasi terhadap masyarakat dilakukan di berbagai kesempatan dan event perusahaan, termasuk melalui media dan sosial media.

Adapun mengenai kualitas produk makanan olahan ikan dan hasil laut lainnya yang diproduksi perusahaan, Howard menjamin bahwa pihaknya selalu memastikan bahwa gizi dan nutrisi produk PT Sekar Bumi di bawah merk Bumifood selalu terjaga.

“Kami pastikan penggunaan bahan baku berkualitas, karena Bumifood diproduksi dari ikan, daging atau seafood yang diproses menggunakan teknologi canggih, higienis, dan cold chain yang selalu terjaga. Semua proses mengacu pada standar kualitas internasional,” paparnya.

Howard menambahkan, semua produk Bumifood dijamin halal. Hal ini dibuktikan dengan adanya sertifikat halal yang dimiliki perusahaan.

“Akhir tahun lalu PT Sekar Bumi Tbk mengeluarkan produk inovasi makanan olahan hasil laut dengan label Bumifood Fish n Chips 200 gr. Produk ini dirancang mencukupi kebutuhan kalori, karbohidrat, protein, dan lemak untuk satu kali konsumsi,” ujarnya.

Diketahui, dalam acara tersebut, turut hadir Direktur Pemasaran Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan Erwin Dwiyana; Analis Pasar Hasil Perikanan Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Artati Widiarti; dan Ketua Umum AP5I Asosiasi Produsen Pengolahan dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia (AP5I) Budhi Wibowo, serta Chef Ivan Wibowo.(ikror/pojoksatu)