Sentimen
Positif (100%)
20 Mar 2023 : 03.46
Informasi Tambahan

BUMN: BNI, PLN

Club Olahraga: Lavani Allo Bank

Kab/Kota: Surabaya, Yogyakarta

Tokoh Terkait

Olimpik LavAni Pertahankan Gelar Juara Proliga Pusat Pemberitaan

20 Mar 2023 : 10.46 Views 1

RRi.co.id RRi.co.id Jenis Media: Nasional

Olimpik
LavAni Pertahankan Gelar Juara Proliga 

Pusat Pemberitaan

KBRN, Jakarta: Juara bertahan putra Jakarta LavAni Allo Bank berhasil mempertahankan gelar juara PLN Mobile Proliga 2023. Di final, tim milik Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono mengalahkan Bhayangkara Presisi dengan skor 3-2 (25-22, 22-25, 24-26, 25-21, 15-9), di GOR Amongrogo Yogyakarta, Minggu (19/3/2023).

LavAni menyamai prestasi Jakarta BNI 46 dan Surabaya Samator sebagai tim putra yang pernah dua kali beruntun menjuarai Proliga. Jakarta BNI berhasil meraih gelar juara pada musim 2005 dan 2006, sementara Samator pada musim 2018 dan 2019.

Keberhasilan Dio Zulkifli dan kawan-kawan pada tahun ini terasa istimewa, karena sepanjang laga mereka hanya  mengalami sekali kekalahan. Satu-satunya tim yang berhasil menundukkan LavAni adalah Jakarta Bhayangkara Presisi, tim menjadi lawannya di partai puncak.

Kekalahan tersebut terjadi pada putaran pertama babak reguler, sekaligus membawa Bhayangkara Presisi menjadi yang terbaik. Dominasi LavAni tak pernah lagi bisa dihentikan lawan-lawannya setelah kekalahan itu pada putaran kedua hingga grand final, sekaligus mempertahankan gelar juara.

"Ini kemenangan yang tidak mudah dan kami sangat bersyukur bisa kembali merebut juara," kata Asisten Pelatih Jakarta LavAni Allo Bank, Samsul Jais, seusai laga. 

Pemain pilar Jakarta Lavani, Fahri Septian merasa sangat bahagia dan bersyukur bisa membantu timnya memenangi gelar Proliga musim ini. Ia berterima kasih kepada pemilik klub, Susilo Bambang Yudhoyono, yang telah memberikan perhatian kepada timnya. 

"Kemenangan ini berkat kerja keras semua pemain dan jajaran pelatih serta juga dukungan dari para pengurus klub LavAni, terutama Bapak Susilo Bambang Yudhoyono," ujarnya. 

Dengan kemenangan ini, LavAni mendapatkan medali dan piala bergilir serta hadiah uang pembinaan sebesar Rp350 juta. Sementara runner-up Bhayangkara Presisi memperoleh Rp150 juta.

LavAni juga meraih gelar pemain terbaik untuk blocker yang diraih Hendra Kurniawan, setter oleh Dio Zulfikri, pelatih terbaik oleh  Nicolas Ernesto Vives Coffigny, serta pemain terbaik (MVP) yang diraih Fahri Septian Putratama.

Sentimen: positif (100%)