Sentimen
Tokoh Terkait
Tak Lanjutkan Program Anies yang Dinilai Baik, Warganet Layangkan Kekecewaan ke Pj Gubernur Heru: Perpolitikan Indonesia Kacau! Senin, 20/03/2023, 00:50 WIB
Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News
Masyarakat menyayangkan keputusan Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, yang akan membongkar Tempat Penitipan Anak Negeri (TPAN) Balai Kota DKI Jakarta yang bernama "Bale Bermain Balai Kota". Sebagian ruangannya disebut akan dialihfungsikan.
Padahal, mereka menilai bahwa TPAN yang dibangun era kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada 2018 itu dinilai bermanfaat bagi para pegawai perempuan yang memiliki anak kecil.
Baca Juga: Berpatokan ke Dokumen, Heru Budi Hartono Kecele Ternyata Angkat Orang yang Nilep Uang Rakyat Kecil
"Ini mengecewakan sekali. Pemerintah hrsnya memberikan contoh baik-terutama pd byk perusahaan yg blm ramah pada ibu pekerja. Contoh apa yg hendak kalian berikan wahai @DKIJakarta? Bahwa ibu-anak gak penting? Macam kurang ruang aja kalian," tulis akun Twitter @elisa_jkt, sembari menautkan berita terkait.
Cuitan itu pun ramai dibahas warganet. Mayoritas pengguna twitter sangat menyayangkan sikap Pj Gubernur.
"Bolehkah sbg warga kami meminta agar kebijakan2 yg sdh bagus dari gubernur2 yg telah lalu, baik Anies, Ahok, Jokowi, Foke, dll jgn dihilangkan? Mhn agar jejak kebaikan mrk dilanjutkan agar jd pembangunan berkelanjutan," balas salah seorang netizen, dikutip Minggu (19/3/2023).
"Perpllitikan indonesia ini kacau semua program yg bagus pasti hancur di tangan penerus jabatan. Karna ada sentimen politik pribadi dan juga partainya. Jadi jangan harap indonesia bisa maju dalam aspek SDM wong tiap ada yg bagus malah dihancurkan karna takut nanti namanya jln terus," kritik warganet lainnya.
"Dulu sempat nanya sodara yg kerja di Balai Kota, tentang tempat daycare ini, boleh untuk umum atau gak. Eh sekarang malah ditutup," sesal netizen lagi.
Untuk diketahui, tempat tersebut dibangun untuk menitipkan anak-anak dari para pegawai Pemprov DKI di Balai Kota. Di TPAN ini, anak-anak para pegawai bisa mengikuti kegiatan PAUD yang pengajarnya berasal dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta.
TPAN tersebut sudah beroperasi sejak 12 September 2018. Pegawai yang menitipkan anaknya di TPAN tidak dikenakan biaya apa pun.
Baca Juga: Wacananya Anies Baswedan, Renovasi Rumah Dinas Gubernur Dilanjutkan Heru Budi Hartono: Totalnya Capai Rp2,9 Miliar!
Berdasar pada informasi dari Biro Umum, disebutkan bahwa proses pembongkaran sebagian ruangan TPAN dilakukan pada Sabtu (18/3/2023). Sebagian ruangan TPA Negeri itu disebut akan dibongkar untuk dialihfungsikan sebagai ruangan khusus dari lantai dasar Blok G kawasan Balai Kota DKI Jakarta.
Baca Juga: Kenapa PayLater Berbahaya?
Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Fajar.co.id.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Sentimen: positif (65.3%)