Sentimen
Negatif (99%)
13 Des 2022 : 16.56
Informasi Tambahan

Kasus: HAM, pembunuhan

Tokoh Terkait
Herman Taryaman

Herman Taryaman

Bantah Narasi TPNPB-OPM Bunuh Intel, TNI: Korban Warga Sipil, Tukang Ojek Sungguhan

13 Des 2022 : 16.56 Views 4

Suara.com Suara.com Jenis Media: News

Bantah Narasi TPNPB-OPM Bunuh Intel, TNI: Korban Warga Sipil, Tukang Ojek Sungguhan

Suara.com - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengklaim telah membunuh tiga intel di Pegunungan Bintang, Papua. Terkait itu, TNI tegas membantahnya.

Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman mengungkapkan kalau narasi yang disebarluaskan TPNPB-OPM tersebut tidak benar. Menurutnya, narasi itu sengaja disebarluaskan TPNPB-OPM untuk menutupi kekejiannya melakukan pembunuhan kepada warga sipil.

"Pernyataan itu adalah tidak benar dan merupakan berita hoaks, yang sejatinya untuk menutupi aksi brutal dan sadis dari gerombolan KST yang telah membunuh warga sipil dengan tidak berperikemanusiaan dengan mengabaikan HAM," kata Herman dalam keterangannya dikutip Suara.com, Selasa (13/12/2022).

Adapun Herman memastikan kalau korban yang menjadi sasaran pembunuhan TPNPB-OPM tersebut ialah warga sipil bernama LA dan LU. Keduanya bekerja sebagai tukang ojek.

Baca Juga: Tidak Suka Ada Pesawat Melintas di Beoga, TPNPB-OPM Tembak Mati Dua Prajurit TNI

"Tukang ojek pangkalan Kali Okse di Kampung Mangabib, Distrik Oksebang," ucapnya.

TPNPB-OPM mengklaim menemukan pistol dari tubuh korban yang dibunuhnya di Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (5/12/2022). (Dok. Jubir TPNPB-OPM Sebby Sambom)

Melalui laporan, TPNPB-OPM Kodap 35 Bintang Timur mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan di wilayahnya. Pihak tersebut mengklaim telah membunuh tiga orang intel yang menyamar sebagai tukang ojek.

Komandan Operasi Kodap 35 Bintang Timur, Mayor Yospen Mimin, pihaknya mengakui telah menembak intel yang menyamar sebagai tukang ojek di Jalan Trans Papua Oksibil, Papua, Senin (5/12/2022). Mereka memastikan telah membunuh intel setelah menemukan pistol jenis FN di tubuhnya.

"Ternyata setelah dibunuh ada pistol jenis FN," lapor Mayor Yospen yang kemudian disebarluaskan juru bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom, Selasa (13/12/2022).

Baca Juga: Sempat Ditembak TPNPB-OPM, Trigana Air Sementara Hentikan Layani Penumpang ke Yahukimo

Sentimen: negatif (99.8%)