Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia yang digelar oleh relawan Jokowi akan segera berakhir. Forum mencari Capres dan Cawapres 2024 tersebut akan ditutup langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Gelora Bung Karno (GBK).

Ketua Umum DPP Projo yang juga penanggungjawa Musra, Budi Arie Setiadi, mengatakan penutupan Musra akan digelar di Jakarta pada Sabtu (13/5/2023) mendatang. Menurut dia, Presiden Jokowi menyatakan bakal menghadiri langsung acara penutupan Musra tersebut.

"Beliau juga minta tempatnya di Istora Senayan, Kompleks GBK, akuistiknya bagus untuk even seperti Musra," kata Budi Arie seperti dalam keterangannya, Sabtu (18/3/2023).

-

-

Budi Arie menjelaskan bahwa Jokowi juga yang membuka Musra I di Bandung, Jawa Barat, pada 28 Agustus 2022. Oleh karena itu, kata dia, Jokowi juga menyampaikan keinginannya untuk menutup Musra Indonesia saat bertemu dengan para relawan di restauran bilangan SCBD, Jakarta, pada Jumat malam (17/3).

"Pertemuan sekitar dua jam, dimulai pukul 20.00 WIB," ucapnya.

Budi Arie menyebut, dalam pertemuan itu, Jokowi juga sempat menyampaikan kondisi dan situasi politik nasional terkini hingga dinamika global. Para relawan pendukung Jokowi, menurutnya, diperintahkan untuk terus menggelorakan optimisme di tengah masyarakat.

Selain itu, Budi Arie, yang juga menjabat Wakil Menteri Desa, mengungkap perintah Jokowi kepada relawan dalam menghadapi Pilpres 2024. Dia menyebut Jokowi meminta agar relawannya tidak grasa-grusu menentukan pilihan.

"Soal Pilpres 2024, Presiden memerintahkan para relawan agar tetap solid dan militan. Kami diminta tidak tergesa-gesa serta cermat mengamati situasi nasional yang sangat dinamis," tuturnya.

Kemudian, Budi Arie menilai dalam pertemuan tersebut Presiden Jokowi sangat jelas dan tegas menginginkan kemajuan terus berlanjut di Indonesia. Atas dasar itulah, dia menyebut figur yang akan didukung di 2024 adalah yang punya track record dan komitmen memajukan Indonesia.

"Figur yang akan kami dukung pada 2024 tentu saja yang memiliki track record kinerja sekaligus komitmen yang kuat untuk mewujudkan itu," ujar Budi Arie.