Sentimen
Netral (76%)
17 Mar 2023 : 04.25
Informasi Tambahan

Kasus: Kemacetan

Tokoh Terkait

Menpan RB Tepis Isu Pemindahan ASN ke IKN Diprioritaskan bagi Single: Pertimbangannya Justru Insentif di Sana

17 Mar 2023 : 11.25 Views 1

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Menpan RB Tepis Isu Pemindahan ASN ke IKN Diprioritaskan bagi Single: Pertimbangannya Justru Insentif di Sana

PIKIRAN RAKYAT – Rencana pemindahan sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sedang dimatangkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Sekitar 16.990 ASN yang terdiri dari 35 kementerian/lembaga, TNI, dan Polri disebut akan dipindahkan ke IKN. Hal itu sesuai pula dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan adanya insentif bagi sekitar 16 ribu ASN yang akan pindah ke IKN tersebut. Ia pun menepis bahwa pemindahan ASN ke IKN akan diprioritaskan untuk yang berstatus single atau belum menikah.

"Kami tidak ada. Tidak ada pertimbangan itu. Pertimbangan kami justru bagaimana ada insentif di sana, termasuk yang kami pikirkan justru bagaimana teman-teman ASN ini pindah tapi tidak lagi kepikiran anaknya, sekolah anaknya," katanya, dikutip pada Kamis, 16 Maret 2023.

Azwar Anas mengungkapkan jika rumah dinas bagi 16 ribu ASN dan petugas pertahanan keamanan di IKN pun telah disiapkan oleh Kementerian PUPR. Berdasarkan keterangan Azwar Anas, terdapat penambahan anggaran terkait dengan pembangunan apartemen untuk menjadi tempat tinggal para ASN di wilayah IKN tersebut.

Baca Juga: Menpan RB Bantah Isu Pemindahan ASN ke IKN Hanya untuk Orang Single, Singgung Pemberian Insentif Jadi Fokus

Pembangunan apartemen tersebut dipertimbangan guna menciptakan ruang terbuka hijau di IKN yang lebih luas. Nantinya, kawasan IKN juga akan dilengkapi sejumlah fasilitas, di antaranya sekolah, dan rumah sakit.

"Nanti akan disediakan sekolah, rumah sakit yang bertaraf internasional, kemudian ruang terbuka hijau yang luar biasa luas, jadi udara akan lebih sehat," ujar Azwar Anas.

Menurut keterangan Azwar Anas, hingga saat ini, tidak ada ASN yang menolak maupun merasa keberatan untuk dipindahtugaskan ke IKN.

"Karena mereka tertarik di IKN. Justru lebih tenang, tidak ada kemacetan dan bahkan di sana digital, tempatnya sehat, oksigennya banyak, dan suratnya meluncur ke kami, tapi yang menolak justru enggak ada," ucapnya.

Baca Juga: HGB di IKN Berlaku hingga 80 Tahun: Bisa Diperpanjang dan Dialihkan Kepemilikannya dengan Syarat

Sebelumnya, Menpan RB tersebut telah mengatakan bahwa ASN muda memiliki minat yang cukup tinggi untuk pindah ke IKN. Sampai saat ini, diketahui bahwa lebih banyak ASN muda yang justru ingin berkarir di IKN.

"Saya belum mendengar ada yang menolak. Justru banyak yang ingin ke sana, terutama anak-anak muda milenial," tuturnya.

Menurut penjelasan Azwar Anas, para ASN muda yang memiliki minat untuk pindah ke IKN itu lantaran di Nusantara nantinya akan menerapkan sistem berbasis teknologi atau biasa dikenal dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) untuk bekerja. Azwar Anas menyebut jika para anak muda menilai bahwa penerapan sistem berbasis teknologi itu merupakan sebuah peluang yang menjanjikan.

"Di IKN Nusantara nantinya menggunakan SPBE, justru ini kesempatan bagus untuk para ASN muda yang akan berada di sana," katanya.***

Sentimen: netral (76.2%)