Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono buka suara terkait unggahan 'Koalisi Lebaran Bahagia' yang berisi Gerindra, PKB, PPP, dan PDIP. Mardiono mengaku serius dengan koalisi tersebut dan ingin PPP keluar dari keterpurukan.

"Koalisi terus kita bangun, koalisi ini keniscayaan karena hasil pemilu 2019 lalu tidak ada satu partai politik-pun kecuali PDIP yang memenuhi persyaratan untuk mencalonkan presiden dan wapres. Kendati demikian saya yakin PDIP tidak akan sendirian, insyaallah akan membangun koalisi," kata dia usai acara Ngaji Budaya untuk memperingati abad ke-2 NU di gedung pertunjukan Teater Tanah Airku Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Rabu (15/3/2023).

"Itu menjadi keniscayaan untuk membangun negeri. Koalisi akan tumbuh, kemudian akhirnya siapa ketemu siapa tentu akan dinamis dan akan berakhir saat hari H terakhir pendaftaran di KPU. Kita tahu 2019 akhir penetuan cawapres hanya ditentukan 1 hari. Kita lihat nanti," tambahnya.

-

-

Lebih lanjut, Mardiono menyebut PPP cukup serius dengan wacana koalisi tersebut. Dirinya ingin PPP keluar dari keterpurukan.

"Serius, PPP bertekad dari keterpurukan," tegasnya.

Saat disinggung terkait kemungkinan keluar dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Mardiono menampiknya. Menurut dia, saat ini PPP masih solid kendati dikaitkan dengan Koalisi Lebaran Bahagia.

"Nggak ada istilah keluar, kerjasama perhitungannya politik. Kita semua ada warga negara, berfikir untuk membangun warga negara. Insyaallah kita akan bersama. Sampai saat ini KIB akan solid," terangnya.

Koalisi lebaran bahagia yang terdiri dari Gerindra, PKB, PPP, dan PDIP kini menjadi perbincangan. Foto yang diunggah Waketum PPP Arsul Sani tersebut dikomentari PPP sebagai pertemuan biasa, sedangkan Gerindra menyebut koalisi itu mungkin saja terjadi.

Pada foto Koalisi Lebaran yang diunggah Arsul terlihat beberapa pimpinan partai. Terlihat Waketum Gerindra Habiburokhman, Ketua DPP PKB Cucun Ahmad Syamsurijal, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat dan Waketum PPP Arsul Sani.