Konser tunggal 25 Tahun Padi Reborn sukses menghentakkan para penonton di DBL Arena Surabaya, Rabu (15/3/2023) malam.

Penampilan salah satu band legendaris asal Surabaya, Jawa Timur itu berhasil membuat seisi venue ikut bernyanyi bersama, lewat lantunan pembuka, seperti Bayangkanlah, Sang Penghibur, Sesuatu yang Indah, Menanti Sebuah Jawaban, Ternyata Cinta hingga Mahadewi.

Di sela-sela pertunjukan, satu persatu personel Padi mulai dari Fadli Vocalist, Piyu dan Ari Gitaris, Rindra Bassist hingga Yoyo Drummer turut menyampaikan suka cita mereka selama 25 tahun berkarya.

Piyu gitaris Band Padi saat memainkan solo gitar saat konser peringatan 25 Tahun Padi Reborn di DBL Arena Surabaya, Rabu (15/3/2023). Foto: Ihza/magang suarasurabaya.net

“Kami mohon doa restu, karena kami sampai 25 tahun ini tidak ganti personel dan wani memperjuangkan komitmen kami. Mohon doa restu dan dukungannya untuk jadi pahlawan Surabaya di kancah musik dalam 25 tahun mendatang lagi, salam satu nyali waniii!!!!,” ucap Ari sembari berteriak di ikuti gemuruh suara Sobat Padi julukan penggemar Padi Reborn.

“Memperingati Hari Pahlawan sama juga memperingati hari kelahiran Padi Reborn, karena kita di tahun 2017 tanggal 10 November sepakat untuk kembali berdiri bersama. Kita butuh satu sama lain, terimakasih Suroboyo,” tambah Piyu.

Aksi Band Padi saat konser 25 Tahun Padi Reborn di DBL Arena Surabaya, Rabu (15/3/2023). Foto: Ihza/magang suarasurabaya.net

Adapun dalam konser ini, para penonton tidak hanya disuguhkan suara dari sound out yang mewah nan megah, namun juga lighting dan visual mapping yang enak dipandang mata.

Selain itu, kedekatan antara para personel Padi Reborn dengan para penonton di Surabaya benar-benar jadi pembeda pada konser kali ini. Terbukti, saat Fadli sekaligus vocalist memperkenalkan para personel satu persatu, disambut tepuk tangan riuh dari penonton.

Hal itu sebelumnya diungkapkan Gagah Wibowo founder sekaligus CEO JW Entertainment selaku promotor.

Saya berharap konser ini dapat menjawab kerinduan para warga Jawa Timur, khususnya Surabaya. Mengingat Surabaya adalah kampung halaman dari Padi Reborn,” ucapnya.

Adapun konser 25 Tahun Padi Reborn ini ditutup dengan dua lagu ikonik yakni Kasih Tak Sampai dan Sobat. (bil/iss)