INDOZONE.ID - Kepala Biro Kedokteran Kepolisian (Karodokpol) Pusdokkes Polri Brigjen Nyoman Eddy Purnama mengatakan, pihaknya tengah dilakukan pengecekan terhadap satu body part atau potongan tubuh yang diduga korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. 

"Jadi, satu body part itu akan pastikan apakah body part itu adalah bagian dari tubuh yang sudah hangus," kata Nyoman dalam konferensi pers, Minggu (5/3/2023).

Baca Juga: Warga Gelar Hajatan Dekat Lokasi Kebakaran Depo Plumpang: Mau Gimana Lagi, Sudah Terjadwal

Sementara itu, Nyoman mengungkapkan hingga kini terdapat 15 jenazah korban Depo Pertamina Plumpang serta satu body part yang berada di RS Polri. Namun, dia belum dapat memastikan apakah body part itu merupakan salah satu bagian dari 15 jenazah tersebut.

"Nanti, kita pastikan apakah itu bagian dari 15 atau tersendiri, itu sedang kita upayakan pertama," ujar Nyoman.

Pada kesempatan yang sama, Karopenmas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyampaikan, saat ini RS Polri telah menerima 15 kantong jenazah. Adapun rinciannya yakni sembilan laki-laki dan enam perempuan serta satu potonga tubuh. 

"Artinya ini jenazah yang diserahkan atau yang kita terima atau pihak Polri terima," tutur Ahmad.

Sebelumnya, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri kembali berhasil mengidentifikasi satu korban meninggal akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. 

Kepala Rumah Sakit Polri, Brigjen Hariyanto menyampaikan, jenazah dengan nomor PM 106 Plumpang/RS Polri cocok dengan data ante mortem nomor 012. Adapun jenazah tersebut atas nama Iriana.

"Teridentifikasi sebagai Iriana, perempuan 61 tahun yang beralamat di Kampung Bendungan Melayu RT 6/RW 1 Desa Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara," kata Hariyanto dalam konferensi pers, Minggu (5/3/2023). 

Sebelumnya, RS Polri juga telah berhasil mengidentifikasi dua jenazah. Adapun dua jenazah yang teridentifikasi yakni Fahrul Hidayatullah (28) dan Muhammad Bukhari (41) warga Rawa Badak, Koja, Jakarta Utara.

Baca Juga: Ternyata Buffer Zone di Depo Pertamina Plumpang sudah Diusulkan Pada Tahun 2009

"Dari hasil tim DVI, sudah identifikasi dua jenazah dari sidik jari. Berhasil ditemukan 6 sidik jari, kemudian ditemukan 2 (orang). Selanjutnya, 2 jenazah tersebut akan dilakukan perawatan dan segera mungkin diserahkan ke tim keluarga," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Sabtu (4/3/2023).

Hingga Minggu (5/3/2023) sebanyak 3 jenazah korban kebakaran depo Pertamina Plumpang berhasil teridentifikasi.

Artikel Menarik Lainnya: