POJOKSATU.id, JAKARTA— Jumlah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Jakarta Utara bertambah hingga Jumat (3/3) sekitar pukul 23.00 WIB. Data terbaru 13 orang meninggal dan 29 luka bakar.

Puluhan korban meninggal dan luka bakar dibawa ke rumah sakit di sekitar lokasi antara lain Rumah Sakit Koja, Rumah Sakit Tugu, Rumah Sakit Mulya Sari, dan Rumah Sakit Pelabuhan.

Angka jumlah meninggal terbaru ini tercatat di papan Posko Taktis Penyelamatan Kebakaran yang ada di dekat lokasi kejadian.

Sementara itu, Dandim 0502/Jakarta Utara, Kolonel Frega Wenas Inkiriwang, menyebut sebanyak 10 orang tewas akibat peristiwa kebakaran Depo Plumpang.

“Sudah ada 8, masuk lagi 2 korban MD (meninggal dunia, red),” kata Dandim 0502/Jakut, Jumat (3/3/2023).

-

Jumlah Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang 5 Orang Tewas, Dibawa ke RS Koja dan Mulyasari

Dia mengatakan petugas masih berupaya menangani korban kebakaran. Pihak TNI AD membuka posko penanganan di Koramil Koja.

“Di posko gabungan di Koramil Koja Kodim 0502/JU. Ada 5 (korban) di Posko Koramil,” ujarnya.

RS Koja Terima 10 Korban

Sementara Dewi Fitriani, humas RS Koja, Jakarta Utara menyebutkan pihaknya menerima 10 korban kebakaran depo Pertamina Plumpang.

“Saat ini terdata dari jaga utama 10 korban yang sudah masuk IGD Koja. Kami akan memberikan info selanjutnya,” katanya kepada wartawan.

-

Penyebab Kebakaran Hebat Depo Plumpang Diduga Tangki Pipa Bensin Tersambar Petir

Namun Dewi Fitriani belum bisa memastikan apakah korban yang masuk ke IGD ini sudah meninggal atau masih hidup.

“Untuk kondisi kami belum terinfo. Kami koordinasi dengan penaggungjawab IGD kami. Saat ini belum terinfo (untuk korban meninggal),” katanya soal jumlah korban dari kebakaran depo pertamina Plumpang ini. (ikror/pojoksatu)