Sentimen
Negatif (99%)
3 Mar 2023 : 16.31
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Demak, Pati, Kudus

Tokoh Terkait

Banjir Susulan di Pati Memaksa Murid SD Ujian Daring

3 Mar 2023 : 23.31 Views 1

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

Banjir Susulan di Pati Memaksa Murid SD Ujian Daring

Krjogja.com - PATI - Murid Sekolah Dasar Negeri 02 Banjarsari, Kecamatan Gabus, Pati terpaksa harus mengikuti ujian PTS secara darling dari rumah masing-masing. Menyusul terus meningginya air banjir disepanjang bantaran sungai Juwana.

Banjir susulan ini, juga merusakkan sebuah rumah warga Dukuhseti, dan menyeret seorang pemancing di sungai desa Cabak.

Para guru SD Negeri 02 Banjarsari mendadak dibuat sibuk. Karena secara tiba-tiba air banjir masuk ke ruang kelas, Selasa (28/2/2023).

Sehingga memaksa murid harus mengikuti ujian PTS dilakukan secara daring dari rumah masing-masing.

“Kejadian banjir, memaksa kami harus memulangkan anak-anak. Sehinga murid bisa mengikuti ujian dari jarak jauh (secara daring) dari rumah masing-masing,” ungkap kepala SDN 02 Banjasari, Tri Klorowati.

Selain memasuki kawasan rumah padat penduduk di Juwana, air banjir juga masuk lagi ke desa Karangrowo kecamatan Jakenan. Ketinggian air di jalan desa 5-30cm. Dan banjir merendam 130ha areal pertanian.

Jenazah Salipan (50) warga Cabak akhirnya ditemukan di kali Gungwedi Kidul desa Kenduruan. Sebelumnya, korban hilang karena terseret air banjir saat mencari rumput.

Akibat curah hujan yang cukup tinggi, memaksa petugas membuka pintu waduk Gembong sampai 2cm. Ini disebabkan adanya limpasan 45 cm air pada Senin tengah malam.

Sebagaimana diberitakan media ini, pada awal tahun 2023, puluhan desa di kabupaten Pati diterjang banjir. Sehingga menyebabkan kerugian material mencapai ratusan miliar rupiah. Dan pada pertengahan Januari air mulai surut.

Namun untuk desa Kasiyan dan Gadudero di Kecamatan Sukolilo, hingga berita ini diturunkan, genangan air belum surut. Jalan alternatif Pati-Kudus di Sukolilo masih terendam banjir.

Anggota DPRD Prooinsi Jateng, Zen Adv mengaku prihatin atas munculnya banjir susulan akhir Febuari ini, yang sampai memasuki ruang kelas sejumlah sekolah lagi.

"Untuk menangani persoalan banjir Kudus, Pati, Demak dan Grobogan diperlukan anggaran Rp 7,1 triliun dari APBN" ujarnya dalam dialog Nata Praja Bangun Desa. (Cuk)

Sentimen: negatif (99.9%)