Pemkab Purbalingga Alokasikan Rp 8,057 M, untuk Infrastruktur Lembaga Keagamaan (Foto : Toto Rusmanto)

Krjogja.com - PURBALINGGA - Tidak kurang dari Rp 8,057.000.000 dana APBD bakal dialokasikan untuk infrastruktur lembaga-lembaga keagamaan di Purbalingga pada 2023.

Di tahun yang sama, pemkab juga mengalokasikan anggaran bantuan kesejahteraan rakyat (Bankesra) Rp 5.119.200.000 untuk insentif kesejahteraan bagi ribuan guru Madrasah Diniyah, pimpinan ponpes, takmir masjid, guru ngaji, penyuluh agama non PNS dan petugas pembantu pencatatan nikah.

Selain pelaku pendidikan keagamaan, dana itu juga diperuntukkan bagi penyandang cacat, fakir miskin, anak yatim piatu dan lainnya.

"Untuk tahun ini, meskipun kemampuan keuangan pemerintah daerah sangat terbatas, kami tetap berkomitmen untuk memberikan fasilitasi untuk lembaga keagamaan dan personelnya," tutur Bupati Dyah Hayuning Pratiwi melalui saluran WhatsApp, Selasa siang (28/2/2023).

Bagi Tiwi, guru madin, guru ngaji dan penerima bantuan itu merupakan ujung tombak penyelenggaraan pendidikan agama sejak dini. Pendidikan itu sangat penting untuk mewujudkan Masyarakat Purbalingga yang berahlak mulia.

"Masyarakat Purbalingga yang berahlak mulia. Itu salah satu visi misi kami,” ujarnya. (Rus)