Sentimen
Negatif (76%)
2 Mar 2023 : 17.33
Tokoh Terkait
Egianus Kogoya

Egianus Kogoya

Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa

Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa

Buntut Penyanderaan Pilot Susi Air, Susi Pudjiastuti Sebut Distribusi Logistik ke Papua Jadi Seret

3 Mar 2023 : 00.33 Views 1

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Buntut Penyanderaan Pilot Susi Air, Susi Pudjiastuti Sebut Distribusi Logistik ke Papua Jadi Seret

PIKIRAN RAKYAT – Penyanderaan terhadap Pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru Philip Mark Marthens, yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya berbuntut panjang. Sejumlah pilot lain pun ketakutan untuk melakukan penerbangan ke wilayah Papua.

Pemilik Susi Air, Susi Pudjiastuti pun menyebut bahwa kepercayaan diri para pilot menurun. Sehingga memicu terganggunya distribusi logistik ke Papua.

Susi Pudjiastuti juga mengungkap dampak paling parah yakni kemungkinan para pilotnya akan keluar dari Susi Air. Peluang tersebut menjadi makin besar jika Philip Mark Marthens tak kunjung diselamatkan.

"Confident (kepercayaan diri) di antara pilot-pilot kita tidak mengungkinkan adanya penerbangan lagi di wilayah (Papua) pegunungan dan ini akan sangat sulit," kata Susi.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Pastikan Tak Ada Larangan Terbang sebelum Pilot Susi Air Disandera KKB Papua

Selain pilot, warga Papua disebut juga terdampak dengan adanya penyanderaan tersebut. Mereka dinilai kehilangan hak-hak dasarnya, terutama logistik yang biasa dipasok menggunakan maskapai penerbangan Susi Air.

“Dari sisi bisnis tentu ini sebuah kehilangan yang sangat besar, tapi lebih menurut saya adalah humanity, kemanusiaan, dan hak-hak masyarakat memenuhi kebutuhan pokoknya,” kata Susi pada Rabu, 1 Maret 2023.

Tak hanya bahan pokok, bahan bakar hingga pengobatan juga tak bisa didistribusikan dengan baik. Susi mengungkapkan hampir 70 persen operasional penerbangan Susi Air jenis porter yang melayani penerbangan perintis ke wilayah Papua terhenti.

“Karena kita juga mengangkut bahan bakar, mengangkut makanan, mengangkut segala macam yang dibutuhkan, membawa yang sakit dapat pengobatan, membawa program-program pemerintah untuk kemajuan masyarakat Papua,” kata Susi.

Baca Juga: Pilot Susi Air Masih Dicari, Kedubes Selandia Baru Belum Keluarkan Kebijakan Soal Pembebasan Warganya

“70 persen dari penerbangan porter kita akhirnya jadi berhenti sekarang. Kalau porter terbang satu hari 30-40 flight, berarti sudah lebih dari 25 flight terhenti,” ucapnya menambahkan.

Susi menyebut seretnya rantai distribusi ke Papua tak hanya dipicu dari banyaknya pilot yang menjadi takut saja, berkurangnya jumlah pesawat juga jadi pemicunya. Padahal maskapai penerbangan Susi Air sudah beroperasi di wilayah Papua sejak 2006 silam.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (Menteri KKP) ini berharap semua pihak bisa menyadari risiko penyanderaan yang berkepanjangan ini. Dia juga berharap segera ada solusi agar hak masyarakat Papua terpenuhi.

“Saya berharap semua sadar, Pemda, tokoh-tokoh masyarakat Papua, masyarakat Papua dan organisasi yang mengaku Papua Merdeka bahwa kepentingan masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan pokoknya dan transportasi itu adalah hak-hak kemanusiaan yang tidak bisa dihilangkan begitu saja,” ucapnya.

Pada Senin, 27 Februari 2023 lalu, Pangdam XVII Cendrawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa mengungkapkan tim gabungan dari TNI dan Polri terus melakukan pencarian. Hanya saja KKB pimpinan Egianus Kogoya terus bergerak dan membawa Philip.

KKB pimpinan Egianus Kogoya yang melebur dengan masyarakat menjadi kendala pihak kepolisian untuk menyelamatkan Philip. Selain itu, pihak penyelamat mengungkapkan tak ada target dalam upaya pembebasan ini, yang terpenting pilot bisa diselamatkan.***

Sentimen: negatif (76.2%)