28 Februari 2023 12:10 WIB

Linda mengaku berkenalan dengan Teddy Minahasa saat dirinya bekerja sebagai guest relation officer (GRO) di tempat pijat

Irjen Teddy Minahasa (Polri.go.id) JAKARTA, JITUNEWS.COM - Mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Teddy Mihasa telah ditetapkan sebagai terdakwa kasus narkoba jenis sabu bersama dua orang lainnya yakni mantan Kapolres Bukittinggi AKBP Dody Prawiaranegara dan seorang wanita bernama Linda Pujiastuti alias Anita. Dalam kesaksiannya, Linda mengaku sudah mengenal Teddy Minahasa selama sepuluh tahun. Bahkan, Linda mengaku mempunyai hubungannya yang spesial dengan Teddy Minahasa. "Apakah ada hubungan keluarga dengan terdakwa?" tanya hakim dalam sidang kasus sabu untuk terdakwa Teddy Minahasa di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Senin (27/2/2023). Viral Polisi Ngamuk di Kendal, Humas: Sudah Diperiksa Propam Polda Jateng "Tidak ada, Yang Mulia. Tapi, kami ada hubungan khusus dan spesial," jawab Linda. Linda mengaku berkenalan dengan Teddy Minahasa saat dirinya bekerja sebagai guest relation officer (GRO) di tempat pijat yang berada di dalam hotel. "Latar belakang saya, saya pernah bekerja di Hotel Classic. Saya kenal dengan terdakwa (Irjen Teddy Minahasa) 2013, saya sebagai GRO (guest relation officer). GRO itu kalau misalkan ada tamu untuk memesan massage, itu lewat saya dulu, baru saya lempar ke belakang," beber Linda. Terkait hubungan bisnis,ia mengaku tidak ada. Ia sempat hilang kontak dengan Teddy Minahasa kemudian kembali berkomunikasi pada tahun 2019. Lebih lanjut, ia  mengatakan bahwa dirinya menjadi informan terkait narkoba kepada polisi. Ia mengaku akan memberikan informasi kepada polisi apabila ada narkoba dari luar negeri yang masuk ke Indonesia. "Saya banyak membantu polisi, sebagai agent, informan. Kalau ada barang mau masuk dari luar negeri masuk Indonesia. Kalau saya ada info, saya infokan ke Polri," pungkasnya. Viral Anak Pejabat Pajak Aniaya Putra Pengurus GP Ansor, Polisi: Pelaku Lampiaskan Amarahnya