Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Jeep, Harley-Davidson
Tokoh Terkait
Buntut Panjang Harta Rafael Alun yang Segera Dipanggil KPK
Detik.com Jenis Media: News
Ulah Mario Dandy Satriyo (20) berbuntut panjang pada sang ayah, Rafael Alun Trisambodo. Teranyar, KPK memanggil mantan pejabat pajak itu untuk dimintai klarifikasi soal harta kekayaannya Rp 56 miliar yang menjadi sorotan publik.
Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan, Senin (27/2/2023), mengumumkan jadwal pemanggilan KPK terhadap Rafael Alun, yakni pada Rabu (1/3).
"Rabu, yang bersangkutan rencana diundang klarifikasi," kata Pahala kepada wartawan.
Sejak viral kasus anaknya menganiaya anak pengurus GP Ansor Jonathan Latumahina, David, hingga koma, jagat media sosial memang ramai membicarakan harta kekayaan Rafael Alun. Kendaraan mewah seperti Jeep Rubicon dan motor gede Harley-Davidson yang dipajang Mario Dandy di akun media sosialnya pun jadi buah bibir.
Singkat cerita, Menteri Keuangan Sri Mulyani mencopot Rafael Alun dari jabatannya dalam rangka pemeriksaan oleh Direktorat Jenderal Pajak, dan Rafael Alun pun memilih mengundurkan diri sebagai aparatur sipil negara (ASN). Kini Rafael Harun harus berhadapan dengan penyidik KPK.
KPK sendiri telah menggelar pertemuan bersama Kementerian Keuangan terkait LHKPN milik Rafael. Pertemuan kedua pihak digelar Senin pagi.
"Betul tadi pagi. Koordinasi langkah pemeriksaan lanjutan," jelas Pahala.
Pertemuan dihadiri oleh Inspektur Jenderal Kemenkeu beserta Inspektur Bidang Investigasi Kemenkeu. Sementara dari pihak KPK diwakili oleh Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan dan Direktur LHKPN Isnaini.
Lantas, apa materi klarifikasi yang akan KPK gali dari Rafael Alun?
"Saya kira semua yang terkait dengan kepemilikan harta yang didaftarkan oleh yang bersangkutan menjadi materi klarifikasi yang akan dilaksanakan besok," kata Plt Jubir Bidang Pencegahan KPK, Ipi Maryati Kuding, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (27/2). Ipi menjawab pertanyaan terkait kepemilikan motor Harley dan mobil Rubicon yang tak terdaftar dalam LHKPN.
Simak selengkapnya di sini
Sentimen: positif (88.3%)