Usulkan 15 Ranperda Baru di Tahun 2023
Beritajatim.com Jenis Media: Politik
Gresik (beritajatim.com) – Untuk kesekian kalinya menjelang tutup tahun 2022, kalangan Dewan Gresik mengusulkan 15 Ranperda baru di tahun 2023. Termasuk, empat ranperda inisiatif pemerintah daerah. Mulai pembangunan industri kabupaten, gerakan masyarakat hidup sehat, pembentukan perangkat daerah Kabupaten Gresik, dan terakhir perda tentang Rukun Tetangga dan Rukun Warga.
Selain ranperda dari inisiatif pemerintah daerah, Dewan Gresik juga menggodok delapan judul rancangan perda inisiatif. Di antaranya pelayanan publik, pengangkatan pemberhentian perangkat desa. Selanjutnya, perda pedoman pencalonan pemilihan dan pemberhentian kepala desa. Pemberdayaan masyarakat kelurahan, perda pajak daerah dan retribusi, perlindungan pengelolaan lingkungan hidup, pengendalian air limbah, dan perlindungan pekerja migran.
“Selain ranperda inisiatif dari pemerintah daerah. Kami juga menginisiasi delapan ranperda inisiatif dari kalangan dewan,” ujar Ketua Dewan Gresik Abdul Qodir, Senin (21/11/2022).
Masih menurut Abdul Qodir, terkait dengan itu, pihaknya juga merancang tiga perda kumulatif terbuka. Ketiga ranperda yang dimaksud anggaran pendapatan dan belanja daerah, perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah, pertanggungjawaban anggaran pendapatan dan belanja daerah.
“Total ada 15 ranperda yang telah disetujui secara aklamasi oleh semua anggota. Tahap berikutnya dalam sebulan, kami segera menggodoknya sebelum disahkan menjadi perda di tahun 2023,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Khoirul Huda menyatakan perencanaan itu semua sudah berdasarkan kebutuhan dan sudah dikonsultasikan oleh dewan dan pemda.
“Hasil rapat pembahasan telah memenuhi persyaratan untuk diajukan karena perintah undang-undang,” paparnya.
Terkait dengan ini, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyatakan usulan semua ranperda sudah melalui proses yang terencana sebelum ditetapkan.
“Adanya undang-undang ini sekaligus memperkuat partisipasi masyarakat dalam program nawa karsa Kabupaten Gresik,” pungkasnya. [dny/but]
Sentimen: positif (87.7%)