Jakarta: Pemerintah Daerah (Pemda) diminta memantau penanganan bencana langsung di lapangan. Hal tersebut dikemukakan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letnan Jenderal (Letjen) TNI Suharyanto. 
 
"Masyakarat yang terkena dampak harus diperhatikan kebutuhan logistiknya. Selain itu, dana operasional juga harus memadai," kata Suharyanto melalui keterangan tertulis, Senin 20 Februari 2023. 
 
Suharyanto mengatakan kebutuhan logistik dasar korban bencana dapat memakai dana belanja tidak terduga. Selain itu, pemda diminta tidak ragu menentukan status siaga maupun tanggap darurat. 
 
"Kunjungan saya kemarin ke kota Solo kami memberikan bantuan logistik. Bantuan tersebut untuk warga yang terdampak banjir," ungkapnya.

-?

- - - -
Suharyanto memerinci bantuan, yakni 2.500 lembar selimut, matras 2.500 lembar, 2.000 paket sembako. Selain itu, 1.000 paket kit higienis, 1.000 alat kebersihan, 200 tenda keluarga, lima tenda ukuran 6x12 meter, dan dua perahu polietilen.
 
"Bantuan itu berupa dana siap pakai senilai Rp 500 juta. Yang diserahkan secara simbolis kepada Pemerintah Kota Solo," kata dia.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 

(ADN)