KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) ternyata lebih dulu menarget penghubung Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak (RPH). Dia dibidik karena diduga mengetahui persembunyian buronan kasus suap dan gratifikasi tersebut.

"Dari awal kami menargetkan untuk menangkap penghubung tersebut," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melalui keterangan tertulis, Senin (20/2).

Ghufron enggan memerinci identitas penghubung tersebut. Namun, dia dibidik usai KPK mendapatkan informasi Ricky kembali ke Indonesia dari Papua Nugini.

Baca juga: Bupati Mamberamo Tengah Bakal Diperiksa Lagi Usai Tiba Di KPK

Setelah mendapat informasi, KPK mengirimkan tim untuk memantau pergerakan penghubung tersebut pada 17 Februari 2023. Dia ditangkap pada Sabtu, 18 Februari 2023, sore.

"Dari penghubung tersebut selanjutnya kami mendapatkan persembunyian RHP, sehingga kami dapat menangkap RHP," ujar Ghufron.

Ricky saat ini dalam perjalanan ke Jakarta. Setibanya di Gedung Merah Putih, Ricky akan menjalani pemeriksaan.  9P-5)