Jakarta: Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengungkapkan kondisi pandemi terkini per 12 Februari 2023. Sejumlah indikator menunjukkan tren yang baik.
 
"Kasus positif turun 56 persen menjadi 181 kasus dari 412 kasus pada 12 Januari 2023," tulis data Satgas Penanganan Covid-19, Minggu, 19 Februari 2023.
 
Kasus aktif juga turun dari 7.542 menjadi 4.092 dalam periode yang sama. Persentase penurunan kasus aktif mencapai 46 persen.

-?

- - - -
Indikator lainnya ialah angka kesembuhan yang mencapai 6.567.843 atau 97,55 persen dari total kasus. Persentase itu lebih tinggi dibanding rata-rata kesembuhan dunia dengan 95,94 persen.
 
"Meski begitu, jumlah kumulatif kematian 160.864 atau setara 2,39 persen. Data ini masih di atas rata-rata dunia dengan 1 persen," tulis keterangan itu.
 
Catatan lainnya, yakni kenaikan jumlah orang yang dites covid-19. Lonjakannya menjadi 19,46 persen pada pekan kedua Februari 2023.
Satgas juga mengungkapkan cakupan vaksinasi covid-19 Indonesia. Rinciannya, 86,85 persen penerima dosis pertama, 74,5 persen penerima dosis kedua, dan 29,71 persen penerima dosis ketiga.
 
"Masih terdapat provinsi dengan cakupan vaksinasi di bawah 50 persen, yaitu satu provinsi pada dosis satu dan empat provinsi pada dosis kedua," bunyi data Satgas.
 
Satgas juga meminta laju vaksin booster dikebut. Pasalnya, masih ada 25 provinsi dengan cakupan di bawah 30 persen.
 
"Terakhir, indikator angka keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan covid-19 menunjukkan penurunan dan saat ini di angka 3,73 persen," tulis data tersebut.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 

(LDS)