Jakarta: Polisi menangkap HK, 21 dan MA, 14, karyawan warung ayam goreng di Bekasi yang tega membunuh bosnya sendiri berinisial MIM, 29. Polisi menyebut kedua pelaku sakit hati dan dendam kepada korban mengenai pemotongan gaji.
 
Kanit 2 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Eko Barmula menjelaskan, korban memberikan uang makan sebesar Rp25 ribu per hari kepada kedua tersangka. Sedangkan dalam satu bulannya kedua pelaku akan digaji sebesar Rp1,25 juta.
 
Lalu, korban merasa tidak puas dengan pekerjaan kedua pelaku. Korban kemudian mengatakan akan memotong gaji menjadi Rp1 juta.

-?

- - - -
"Mungkin melihat kerjanya tidak bagus dan sebagainya, sehingga korbannya ngomong bahwa 'kalau kerjanya kayak gini kamu saya gaji Rp1 juta saja," kata Eko, ketika dihubungi, Sabtu, 18 Februari 2023.
 
Eko mengatakan kalimat tersebut kemudian membuat kedua tersangka sakit hati hingga akhirnya merencanakan pembunuhan terhadap korban.
 
Sebelumnya, seorang wanita berinisial MIM tewas bersimbah darah dibunuh karyawannya sendiri HK dan MA di Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Kamis, 16 Februari 2023. Kejadian tersebut viral di media sosial.
 
Hengki mengatakan pelaku membunuh dengan cara memukul kepala korban sebanyak enam kali menggunakan tabung gas elpiji 3 kilogram. Setelah membunuh korban, pelaku turut membawa barang milik korban, seperti uang senilai Rp950 ribu dan ponsel.
 
Selain itu, pelaku juga menculik anak korban berinisial A yang berumur 1 tahun 5 bulan. Pelaku berencana membawa anak korban ke Yogyakarta menggunakan bus. Namun, pelaku kehabisan ongkos dan diturunkan di Subang, Jawa Barat.
 
Pelaku kemudian menangkap kedua pelaku di Subang pada Jumat, 17 Februari 2023 dini hari WIB. Sedangkan anak korban ditemukan di sebuah pos ronda dengan keadaan selamat.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(ADN)