Sentimen
Positif (98%)
18 Feb 2023 : 07.11
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tangerang

Partai Terkait

Sepak Bola Presiden Minta Ketum PSSI Baru Reformasi Persepakbolaan Nasional Pusat Pemberitaan

18 Feb 2023 : 14.11 Views 1

RRi.co.id RRi.co.id Jenis Media: Nasional

Sepak Bola
Presiden Minta Ketum PSSI Baru Reformasi Persepakbolaan Nasional

Pusat Pemberitaan

KBRN, Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap Ketua Umum PSSI yang baru dapat menciptakan reformasi menyeluruh persepakbolaan Tanah Air. Sehingga semakin memunculkan potensi persepakbolaan Indonesia.  

“Yang paling penting ada sebuah perubahan. Ada sebuah reformasi total, ada sebuah transformasi,” kata Presiden usai menghadiri Harlah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ke-50 di ICE BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (17/2/2023).

Presiden menginginkan PSSI dapat memiliki perencanaan serta peta jalan sepak bola Indonesia yang jelas. Hal ini untuk mencapai target jangka menengah hingga jangka panjang.

“Ini betul-betul nanti tahap demi tahap bisa kemajuannya kelihatan, road map-nya (peta jalan) juga kelihatan. Perencanaannya kelihatan mau apa dalam 50 tahun, mau apa dalam 25 tahun,” ucapnya.

Presiden pun menilai dengan memiliki perencanaan yang jelas dan baik, hal tersebut akan memajukan persepakbolaan Indonesia. “Semuanya harus terencana secara detail kalau mau sepak bola kita maju,” ujarnya.

Selain itu, Presiden Jokowi menyampaikan, pembangunan infrastruktur pendukung juga tidak kalah penting, khususnya pembangunan basecamp lengkap. Menurutnya, hingga saat ini fasilitas tersebut belum dimiliki oleh PSSI.

“Saya waktu ngomong-ngomong dengan Shin Tae Yong (pelatih Timnas Indonesia) butuh lima lapangan dalam satu lokasi. Ada penginapan ada kolam renangnya untuk olahraga, pemain-pemainnya,” katanya.

Ia pun tak mempermasalahkan Menteri BUMN Erick Thohir serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menjadi Ketum dan Waketum PSSI. Keduanya tak perlu mundur dari jabatan menteri, asalkan mampu mengatur waktu.

"Yang paling penting, semuanya bisa mengatur waktunya," ujarnya. Presiden menyampaikan, sejumlah menterinya juga merangkap jabatan menjadi Ketum di bidang olahraga lainnya dan mampu membagi waktu, di antarnya:

- Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjadi Ketum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI)

- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Wushu Indonesia (PB WI),

- Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menjadi Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI),

- Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI).

"Ini urusan manajemen. Manajemen waktu, manajemen mengatur organisasinya, manajemen perencanananya," katanya.

Sentimen: positif (98.8%)