Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Moskow, Warsawa
Tokoh Terkait
Made in Rusia, Ditembak Ukraina?
CNBCindonesia.com Jenis Media: News
Jakarta, CNBC Indonesia - Rudal menghantam negara NATO, Polandia, pada Selasa. Hal ini terjadi saat Moskow sedang meluncurkan deretan serangan rudal ke Ukraina.
Ini membuat 'gaduh' pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang tengah digelar. Negara-negara anggota yang juga bagian G7 bahkan bertemu di sela-sela konferensi.
Lalu apa saja kronologi dan fakta-faktanya? Berikut rangkuman CNBC Indonesia:
1. KronologiMengutip Reuters, ini terjadi pasca Rusia melakukan rentetan serangan ke kota-kota Ukraina Selasa kemarin. CNBC International menulis, sedikitnya 85 rudal yang ditembakkan Rusia.
Associated Press (AP) mengutip seorang pejabat intelijen mengatakan terjadi ledakan terjadi di desa Przewodow, Polandia timur. Laporan menyebut rudal kemungkinan dari Rusia.
"Kami mengetahui laporan pers yang menyatakan bahwa dua rudal Rusia telah menyerang lokasi di dalam Polandia dekat perbatasan Ukraina," kata juru bicara Pentagon, Brigadir Jenderal Patrick Ryder.
2. 2 Korban TewasRadio lokal ZET Polandia juga memberikan laporan dua rudal "nyasar" ke wilayah Przewodow dan menewaskan dua orang. Desa ini berjarak 6 km (3,5 mil) dari perbatasan dengan Ukraina.
3. Tanggapan PolandiaWarsawa sejauh ini berencana menggunakan pasal keempat NATO untuk menanggapi jatuhnya rudal tersebut. Pasal itu menuntut agar diadakannya sebuah pertemuan konsultasi darurat.
Selain itu, Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki berjanji akan memperkuat pengawasan udaranya. Sekutu lainnya yang tergabung dalam pakta militer rival Rusia itu.
"Kami memutuskan untuk meningkatkan kesiapan tempur unit terpilih angkatan bersenjata Polandia, dengan penekanan khusus pada pemantauan wilayah udara," katanya dikutip CNN International.
4. Reaksi NATOSekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg sendiri bereaksi atas laporan tersebut. Ia mengatakan telah berbicara dengan Presiden Polandia Andrzej Duda.
"Saya menyampaikan belasungkawa atas hilangnya nyawa," tulis Stoltenberg di Twitter.
"NATO memantau situasi dan sekutu berkonsultasi dengan cermat. Penting bahwa semua fakta ditetapkan," tambahnya siaga.
Dalam update-nya, juru bicara NATO mengadakan pertemuan darurat akan diadakan NATO Rabu ini. Fakta itu dianggap insiden tragis oleh aliansi militer itu.
"Sekretaris Jenderal akan memimpin pertemuan darurat duta besar NATO besok untuk membahas insiden tragis ini," kata juru bicara Oana Lungescu.
5. Pernyataan Presiden PolandiaTak lama kemudian, Presiden Polandia Andrzej Duda memberi update terbaru soal serangan rudal yang jatuh ke negaranya. Ia menegaskan belum ada bukti jelas siapa yang menembakkan rudal tersebut.
Namun ia mengklaim "kemungkinan besar buatan Rusia". Namun penyelidikan dikatakannya masih berlangsung.
6. Tanggapan RusiaDi sisi lain, Kementerian Pertahanan Rusia sebelumnya membantah menargetkan perbatasan. Lembaga itu menyebut tuduhan ini sebagai provokasi yang disengaja untuk meningkatkan situasi.
"Pernyataan media dan pejabat Polandia tentang dugaan jatuhnya rudal 'Rusia' di wilayah pemukiman Przewodow adalah provokasi yang disengaja untuk meningkatkan situasi," jelasnya.
7. Rapat Mendadak G7 dan NATO di G20 BaliBeberapa negara G20 yang juga tergabung dalam aliansi G7 dan NATO mengadakan rapat darurat di Bali hari ini. Hal ini untuk membahas serangan Rusia ke Ukraina, yang juga diduga mengenai wilayah Polandia.
Negara-negara itu terdiri dari Kanada, Uni Eropa (UE), Prancis, Jerman. Ada pula Italia, Jepang, Belanda, Spanyol, Inggris, dan Amerika Serikat (AS)
8.Komentar BidenPresiden AS Joe Biden bersuara soal rudal yang menghantam Polandia pada Selasa waktu setempat. Ia mengatakan informasi awal yang dimiliki menunjukkan bahwa rudal yang mendarat dan menewaskan warga itu bukanlah berasal dari Rusia.
Hal ini dikatakannya saat berbicara kepada wartawan usai bertemu dengan para pemimpin dunia di KTT G20 Bali. Biden tak mau terlalu dini untuk menyatakan bahwa proyektil itu ditembakkan dari Rusia.
"Ada informasi awal yang membantahnya. Saya tidak ingin mengatakannya sampai kami benar-benar menyelidikinya," jawab Biden ditayangkan di akun Youtube White House.
"Tidak mungkin di benak lintasan bahwa itu ditembakkan dari Rusia. Tapi kita lihat saja nanti," tambahnya.
9. Ditembak Ukraina?Tak lama ketelah momentar Biden, media AS menulis soal intelijen yang mengetahui informasi sola rudal. Dalam temuan awal rudal yang mendarat di wilayah Polandia diyakini adalah rudal yang ditembak oleh militer Ukraina.
Dalam keterangannya, ABC mengutip Associated Press (AP), rudal itu disebutkan ditembak Kyiv guna menghalau tembakan rudal dari Rusia. "Temuan awal menunjukkan rudal yang menghantam Polandia ditembakkan oleh pasukan Ukraina ke arah rudal Rusia yang masuk," muat media itu.
10.Tanggapan ZelenskyPresiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberi pernyataan virtual kepada negara-negara G20. Ia mengomentari rudal yang jatuh di Polandia dan menewaskan dua orang, menyebutnya serangan Rusia.
"Kemarin, rudal Rusia juga menghantam wilayah negara tetangga kita, Polandia. Ini harus segera ditanggapi," tegasnya dalam teks pidato yang diterima CNBC Indonesia.
"Serangan rudal ini adalah pernyataan yang sangat jelas dari Rusia untuk KTT G20. Karena itu, tidak salah kalau asosiasi ini disebut G19," tambahnya.
11.Komentar Turki dan ChinaPresiden Turki Recep Tayyip Erdogan buka suara soal rudal yang meledak di Polandia. Erdogan meminta semua pihak tenang dan mendengarkan pernyataan dari pihak terkait.
"Mengenai persoalan ini saya perlu untuk menghormati pernyataan yang diberikan Rusia," katanya.
China juga mendesak semua pihak tenang terkait serangan rudal mematikan di Polandia. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Mao Ning smeul pihak harus menahan diri untuk menghindari eskalasi situasi.
[-]
-
Ledakan Rudal, Bagaimana Kondisi Polandia?(sef/sef)
Sentimen: negatif (100%)