Suara.com - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI Perjuangan semestinya digelar akhir tahun ini. Namun agenda tersebut pada akhirnya dibatalkan dan memicu beragam spekulasi.

Termasuk soal kandidat calon presiden yang akan diusung PDIP tahun 2024 mendatang. Banyak yang menduga PDIP masih galau antara akan mengusung Puan Maharani atau Ganjar Pranowo.

Namun Ketua DPP PDIP Aria Bima menegaskan bahwa Rakernas bukan agenda yang secara spesifik membahas kandidat capres 2024. Aria menyebut hasil Rakernas terakhir masih relevan untuk program-program kerja partai banteng moncong putih tersebut.

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Aria Bima. (Dok: DPR)

Namun batalnya Rakernas ini sedikit banyak menimbulkan gejolak di kalangan relawan Ganjar. Pasalnya relawan Ganjar sempat memperkirakan pemilihan nama sang jagoan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan diumumkan di Rakernas.

Baca Juga: Ketua Komisi I DPRD Jawa Barat Bedi Budiman Mingkem Saat Ditanya Soal TAP

Hal ini disampaikan oleh relawan Ganjar, Immanuel Ebenezer di program Apa Kabar Indonesia Malam di kanal YouTube tvOneNews.

"(Pengumuman capres PDIP) menunggu momentum. Nah momentum ini bisa di Rakernas, bisa juga di acara HUT PDIP di bulan Januari awal tahun," terang Immanuel, dikutip pada Sabtu (17/12/2022).

Walaupun begitu, Immanuel masih yakin Ganjar lah yang akan dipilih oleh PDIP. Apalagi karena endorse terakhir Jokowi seolah mengarah ke Ganjar, yakni capres berambut putih dan wajah berkerut karena memikirkan rakyat.

Potret sosok Immanuel Ebenezer, ketua Jokowi Mania yang sebelumnya menjabat sebagai komisiaris BUMN (Suara.com/Arga)

"Kalau dikantongi (nama Ganjar akan dipilih PDIP) saya yakin sudah sih," ucap Immanuel dengan penuh percaya diri.

"Persoalannya kan hanya, kalau mengikuti apa yang disampaikan Ketua Umum PDIP, nunggu momentum," lanjutnya.

Baca Juga: 8 Poin Partai Ummat Frontal Akui Usung Politik Identitas, Apa Alasannya?

Karena itulah saat ini para relawan Ganjar masih bersabar menunggu keputusan PDIP. Namun tampaknya relawan Ganjar juga sudah bersiap-siap apabila ada perubahan arah politik PDIP di masa depan.

"Kalaupun ada semacam perubahan arah politik PDIP dalam mendukung atau mengusung kandidatnya, saya yakin itu yang mendukung buat bangsa dan rakyat ke depan," ujar Immanuel.

Immanuel mengklaim Ganjar adalah sosok yang mampu melanjutkan legacy pemerintahan Presiden Joko Widodo sehingga jangan sampai program kerja saat ini berakhir mangkrak.

Momen Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendampingi Presiden Joko Widodo pulang ke Solo, usai menghadiri acara Puncak Peringatan HUT ke 77 PGRI dan Hari Guru Nasional. [Dok Pemprov Jateng]

Sebagai sosok yang juga mendukung Jokowi, Immannuel sangat berharap program-program kerja sang presiden dapat diteruskan dengan baik ke depannya.

"Lebih baik kita cari pemimpin yang bisa melanjutkan apa yang sudah dikerjakan Presiden Jokowi yang kemarin di periode keduanya terkendala oleh Covid-19," pungkas Immanuel.