FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera, buka suara soal wacana peralihan EKTP ke KTP digital.

Menurut Mardani, dalam hal peralihan ke KTP Digital, yang mesti dilakukan pemerintah saat ini, memperkuat sosialisasi.

"Perkuat sosialisasi dahulu KTP Digital, jangan terburu-buru," ujar Mardani dikutip dari unggahan twitternya, @MardaniAliSera (13/2/2023).

Dikatakan Mardani, sebelum memutuskan. Mesti ada audit keandalan teknologi dan keamanan datanya.

"Selama ini, KTP-El sudah berjalan dan perekaman sudah lebih dari 95 persen," tukasnya.

Tambahnya, jika keandalan dan keamanan KTP digital sudah terbukti. Menurut dia, maka bisa berjalan bersama minimal 5 tahun.

Sebelumnya, Pemerintah mendorong masyarakat untuk membuat Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau yang dikenal dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) digital secara bertahap.

Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, pencetakan e-KTP selama ini menghabiskan banyak porsi anggaran.

Zudan menjelaskan, semua data kependudukan akan tersimpan dalam aplikasi IKD di ponsel.

Warga bisa mengunduh aplikasi tersebut di Google Playstore. Untuk iOS, aplikasi itu akan diluncurkan akhir Februari 2023.

Sementara itu, Pemerintah belum akan menghapuskan KTP fisik 100 persen.

Pemerintah dipastikan bakal tetap menyediakan blangko untuk penduduk yang belum bisa beralih ke layanan digital.

(Muhsin/fajar)