Sentimen
Positif (79%)
12 Feb 2023 : 22.10
Tokoh Terkait
Benny Kisworo

Benny Kisworo

Benny Kisworo Sebut Ganjar akan Hindari Politik Identitas

12 Feb 2023 : 22.10 Views 2

Mediaindonesia.com Mediaindonesia.com Jenis Media: Nasional

Benny Kisworo Sebut Ganjar akan Hindari Politik Identitas

KETUA Umum Kornas Relawan Pro Ganjar Pranowo (ProGP), Benny Kisworo mengukuhkan Korwil dan 11 Korda Relawan ProGP se-Provinsi Jambi. Dalam kesempatan tersebut, Benny meyakini Ganjar Pranowo tidak akan menggunakan politik identitas dalam Pilpres 2024.

"Ganjar Pranowo sosok Pancasilais sejati, cinta persatuan dan perdamaian, tidak akan mungkin menggunakan politik identitas dalam kontestasi pilpres,” ujar Benny lewa pernyataannya saat mengukuhkan Relawan ProGP se-Provinsi Jambi, di Kota Jambi, Jumat (10/2)

Benny meminta semua pihak menghentikan segala bentuk politik identitas pada Pemilu 2024. Menurut Benny, efek dari politik identitas sangat berbahaya bagi keutuhan NKRI sebagaimana sudah terasa sejak Pilpres 2014.

“Politik identitas ini sangat memecah belah dan menciptakan polarisasi yang tajam di masyarakat. Sampai saat ini bangsa kita masih benar-benar merasakan dampak negatif berkepanjangan dari politik identitas,” jelas Benny.

Benny menambahkan, ada catatan lain dari perjalanan hampir seperempat abad reformasi, yakni masyarakat Indonesia makin sensitif, mudah tersinggung dan rentan terhadap provokasi. Karena itu, menurutnya, peran para elite politik sangat diperlukan untuk mencegah penggunaan politik identitas pada Pemilu 2024.

“Elite politik kita perlu mengambil peran, khususnya dalam setiap momentum politik, untuk menciptakan iklim politik yang damai dan kondusif,” kata Benny.

Menurut Benny, hadirnya politik identitas cenderung menutupi perdebatan tentang program kerja yang berkualitas. Demokrasi, jelasnya seharusnya menjadi arena berbagai pihak memperebutkan pengaruh di masyarakat dengan menyodorkan program kerja terbaik untuk memperbaiki aspek-aspek di masyarakat yang masih buruk.

“Yang harus dilihat dan diutamakan dalam memilih pemimpin adalah berdasarkan rekam jejak serta kapasitas, bukan berdasarkan suku, agama atau ras,” pungkasnya. (OL-8)

Sentimen: positif (79.5%)