Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Maros
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Pemprov Sulsel Telah Salurkan Rp1,6 Miliar BTT Tanggap Darurat untuk Takalar
Rakyatku.com Jenis Media: News
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
“Kita telah serahkan batuan Rp1,6 miliar untuk tanggap darurat bencana alam, banjir, angin kencang, dan abrasi yang terjadi pada bulan Desember 2022 lalu," ujar Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
RAKYATKU.COM, TAKALAR - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) di bawah kepemimpinan Andi Sudirman Sulaiman terus memperlihatkan kepedulian terhadap Kabupaten Takalar.
Salah satunya cepat tanggap terhadap kondisi bencana alam yang terjadi pada Desember 2022 lalu.
Andi Sudirman menginstruksikan pemenuhan bantuan logistik kepada masyarakat terdampak bencana. Selain itu, mengalokasikan bantuan belanja tidak terduga (BTT) untuk tanggap darurat penanganan bencana alam.
Baca Juga : Gubernur Sulsel Instruksikan Pemenuhan Bantuan Korban Terdampak Angin Kencang di Maros
“Kita telah serahkan batuan Rp1,6 miliar untuk tanggap darurat bencana alam, banjir, angin kencang, dan abrasi yang terjadi pada bulan Desember 2022 lalu," ujar Andi Sudirman saat Rapat Paripurna DPRD Takalar dalam rangka 63 tahun Kabupaten Takalar di Lapangan Makkatang Dg. Sibali, Takalar, Jumat (10/2/2023).
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Takalar, Setiawan Aswad, menyampaikan terima kasih atas dukungan dan perhatian Gubernur Sulsel terhadap pembangunan di Takalar.
"Terima kasih Bapak Gubernur Sulawesi Selatan karena telah memberikan bimbingan dan dorongan dengan sejumlah gerakan dan program beliau yang menyentuh masyarakat Takalar," katanya.
Baca Juga : Gubernur Sulsel Ikuti Jalan Sehat Bersama Plt Ketum PPP dan Sandiaga Uno
Kepala Dinas PUTRPKP Takalar, Muhsin, menyampaikan BTT itu dialokasikan untuk tanggap darurat bencana terhadap rumah yang rusak, dengan kondisi rusak berat, rusak sedang, dan rusak ringan.
"BTT dari Pemprov Sulsel diintervensi kegiatan rehab rumah bencana sebanyak 228 unit dan untuk pembangunan rumah bagi korban bencana sebanyak 17 unit," jelasnya.
Sentimen: negatif (88.8%)