Internasional Indonesia Kirim Tenaga Kesehatan dan Penyelamatan ke Turki Pusat Pemberitaan
RRi.co.id Jenis Media: Nasional
KBRN, Jakarta: Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI memastikan Indonesia mengirimkan tenaga kesehatan dan tim penyelamatan ke Turki. Hal ini untuk membantu korban gempa Turki.
Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha bantuan itu sesuai permintaan dari Kedubes Turki melalui nota diplomatiknya yang diterima Kemlu. "Pengiriman bantuan dilakukan pada pagi ini melalui Bandara Halim menggunakan TNI AU," kata Judha dalam perbincangan bersama Pro3 RRI, Sabtu (11/2/2023).
Menurutnya, tim yang berangkat ke Turki terdiri dari personel dari BNPB, Basarnas, Kemlu, dan TNI/Polri serta tenaga kesehatan. "Tugas yang utama dari tim SAR adalah pencarian," ujarnya.
Tim penyelamatan dari Indonesia akan berkoordinasi dengan lembaga kemanusiaan AFAD Turki. Selanjutnya, mengoordinasikan ketibaan Medium Urban Search and Rescue Team (MUSAT) yang akan segera dikirim oleh Indonesia dan emergency medical team (EMT) yang juga akan dikirim ke Turki.
Ia memastikan, pada Senin mendatang pihaknya juga akan mengirimkan tim kemanusiaan spesialis tenaga medis ke Turki. "Tim itu jumlahnya sebanyak 105 personel yang terdiri dari unsur Kemenkes, TNI/Polri, dan beberapa komponen masyarakat," ujarnya.
Selain Turki, Indonesia akan mengirim bantuan logistik ke Suriah sesuai permintaan pemerintahnya. Dampak gempa bumi ini, bencana itu, sebanyak 21.051 orang dari dua negara tewas.
Di Turki korban meninggal akibat gempa mencapai 17.674 jiwa, sedangkan di Suriah tercatat 3.377 jiwa. Sementara itu, untuk korban luka di Turki sebanyak 72.879, sedangkan di Suriah tercatat 5.245 jiwa.
Sentimen: negatif (79%)