AYOBOGOR.COM – bank bjb syariah bekerja sama dengan Jabar Quick Response (JQR) dalam program pasca tanggap bencana di wilayah Cianjur bagi masyarakat terdampak gempa bumi. Bank bjb syariah berpartisipasi dalam Pembangunan Hunian Darurat dan Pembangunan Sanitasi dan Kakus (MCK).

Seperti diketahui, bencana gempa bumi dengan magnitudo 5,6 skala richter (SR) mengguncang Kabupaten Cianjur, pada Senin 21 November 2022. Data dari BNPB, sebanyak 268 jiwa meninggal dunia, korban hilang 151 jiwa, luka-luka 1.083 dan pengungsi mencapai 58.000 orang.

Direktur Utama bank bjb syariah Adang A. Kunandar mengatakan bank bjb syariah (BJBS) senantiasa mendukung JQR dan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat untuk membantu para korban bencana gempa bumi Cianjur, khususnya untuk Program Pasca Tanggap Bencana Cianjur.

Sebelumnya pada saat tanggap darurat, bank bjb syariah memberikan bantuan dana tunai dan bantuan kebutuhan pokok berupa sembako, selimut, makanan siap saji, makanan bayi, serta popok yang disalurkan melalui JQR untuk masyarakat Cianjur, pada 24 November 2022 lalu.

"bank bjb syariah bekerja sama dengan Jabar Quick Response (JQR) untuk melanjutkan program tanggap bencana dengan program pasca bencana Cianjur melalui program “Jabat Tangan” (Jabar Bantu Tangani Kebencanaan) yang bertujuan untuk mengakselerasi upaya rehabilitasi dan rekontruksi penanganan korban terdampak gempa di wilayah Cianjur," ujar Adang.

Adang menjelaskan melalui kolaborasi dan sinergi dengan JQR, bank bjb syariah terus berupaya meringankan beban para korban terdampak gempa di Cianjur.

Selain itu, kata Adang, bank bjb syariah juga mendorong para korban untuk bangkit agar perekonomian di wilayah Cianjur dapat segera pulih dan kembali bergerak dengan normal.

"bank bjb syariah optimistis ekonomi Cianjur dapat segera pulih pasca bencana gempa, karena Cianjur punya potensi ekonomi yang sangat besar di berbagai sektor," kata Adang.

Sementara itu, JQR melalui Program “Jabat Tangan” menggelar program Berteduh (Pemberian Tempat Darurat untuk Hunian), Peka Raga (Pembangunan Fasilitas Kesehatan Darurat untuk Warga), Resik (Rancangan Pembangunan Sanitasi dan Resik), Habibah (Rehabilitasi Rumah Ibadah), Pena Budi (Penyediaan Alat Bantu untuk Disabilitas), Barabadan (Bantuan Perlengkapan Alat Dapur Mandiri), Serab (Sistem Penerangan Bersama), dan Si Hiber (Instalasi Pengolahan Air Bersih).

Adapun dari berbagai program dimaksud yang merupakan kebutuhan mendesak bagi masyarakat terdampak untuk dipenuhi adalah Program Berteduh dan Resik, di mana bank bjb syariah ikut berpartisipasi dalam bentuk pemberian hunian darurat dan MCK.

"bank bjb syariah mengajak kepada seluruh pihak agar ikut membantu dan meringankan beban para korban bencana gempa di Cianjur, khususnya pasca tanggap bencana ini untuk memulihkan ekonomi dan kehidupan masyarakat yang terdampak," kata Adang.