POJOKSATU.id, TANGERANG – Untuk meningkatkan kesadaran menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Polres Metro Tangerang Kota meluncurkan program baru.

Sebanyak 1.320 personel Polres Metro Tangerang Kota dikukuhkan sebagai Polisi Rukun Warga (RW) di 1.610 RW se-Kota dan Kabupaten Tangerang, Banten.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Polisi Zain Dwi Nugroho mengatakan, Polisi RW nantinya akan turun langsung ke masyarakat. Dari situ, para polisi akan mendengar secara langsung, mencatat dan mencari solusi bersama terhadap permasalahan Kamtibmas yang menjadi permasalahan di tiap wilayah.

“Polisi RW ini bisa mendengarkan langsung keluhan yang dirasakan oleh masyarakat sekaligus mencatat dan mencari solusi yang tepat. Dengan demikian, permasalahan pun akan cepat diselesaikan karena masyarakat langsung curhat ke petugas,” ujar Zain saat peluncuran Polisi RW di Mapolres Metro Tangerang Kota, Rabu (8/2/2023).

Zain menjelaskan, melalui program andalan ini masyarakat bisa lebih cepat melapor ketika terjadi permasalahan di lingkungan. Polisi RW dalam bertugas tetap mengedepankan kerja sama dengan semua pihak seperti Bhabinkamtibmas, Babinsa, Lurah, ketua RW dan tokoh masyarakat.

Keberadaan polisi RW sendiri merupakan solusi dari pihak kepolisian untuk mengedepankan kegiatan pencegahan dan proactive policing. Selain itu, masalah sosial dan potensi kriminal di lingkup yang lebih kecil bisa ditindaklanjuti dengan kehadiran petugas.

“Jadi, dengan adanya polisi RW ini, diharapkan juga semakin mempersempit ruang pelaku kejahatan dan mempercepat penyelesaian permasalahan sosial yang terjadi,” ujar Zain.

Turun langsung ke masyarakat

Polisi RW juga membuka pengaduan jika terjadi kerawanan atau permasalahan. Nantinya, tiap petugas akan membagikan nomor teleponnya, termasuk nomor ponsel Kapolsek dan Kapolres saat mengunjungi langsung masyarakat.

“Polisi RW maupun Bhabinkamtibmas yang hadir ke tengah-tengah masyarakat bertugas melaksanakan sambang dan door to door di setiap lingkungan RW,” katanya.

Untuk keefektivitas kerja, Polisi RW juga terintegrasi dalam aplikasi Tangerang Akur. Hal ini bertujuan untuk memonitor setiap kegiatannya sekaligus peran sertanya dirasakan kehadirannya oleh masyarakat.

“Kegiatan Polisi RW akan terkontrol oleh kita melalui aplikasi Tangerang Akur, termasuk laporan tertulis, berupa buku kunjungan,” tutup Zain. (fandi/pojoksatu)