Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: bandung
Kasus: Kemacetan
Tokoh Terkait
Pemkot Bandung Sebut Progres Pembangunan Flyover dan JPO Ciroyom Sudah 26 Persen, Kapan Selesai?
Prfmnews.id Jenis Media: Nasional
PRFMNEWS - Proyek pembangunan Flyover dan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Ciroyom di Kecamatan Andir dan Cicendo, Kota Bandung sudah mencapai 26 persen.
Pemkot Bandung menargetkan pembangunan Flyover dan JPO Ciroyom akan selesai 100 persen lima bulan ke depan atau pada Juli 2023 mendatang.
Progres hingga target rampung pembangunan Flyover dan JPO Ciroyom tersebut disampaikan Sekda Kota Bandung Ema Sumarna saat meninjau langsung ke lokasi proyek bersama Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Barat, Rabu 8 Februari 2023.
Baca Juga: Dukung Kereta Cepat, Pemkot Bandung Hibahkan Lahan 5.058 Meter Persegi untuk Bangun Flyover Ciroyom
"Kita melihat semua sedang berprogres. Semua bangunan sudah dihancurkan, pekerjaan sudah 26 persen," kata Sekda Kota Bandung.
Ema Sumarna lanjut menjelaskan, proses penertiban bangunan berisi 265 Kepala Keluarga (KK) di Kelurahan Ciroyom, Kecamatan Andir yang akan dilewati flyover tersebut telah selesai.
Selanjutnya, tambah Ema, penertiban bangunan yang diisi 120 KK di Jalan Arjuna, Kelurahan Husein, Kecamatan Cicendo akan segera dilakukan.
Baca Juga: Infrastruktur Prioritas Kota Bandung pada 2023: Flyover Ciroyom, Tol Dalam Kota, Exit Tol KM 151
Mayoritas bangunan yang akan ditertibkan di lokasi tersebut, ujarnya, berupa kios dan rumah tinggal.
"Sedang berproses untuk penertiban bangunan di Jalan Arjuna, Kelurahan Husein, Kecamatan Cicendo. Mereka akan mendapatkan kerohiman sesuai peraturan yang berlaku," ungkapnya.
Ditambahkan Ema, terkait Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) di Jalan Arjuna yang juga terkena imbas pembangunan infrastruktur tersebut, nantinya akan dibuat dulu kajian mengenai cagar budayanya.
Baca Juga: DPRD Kota Bandung Dukung Proyek Flyover Nurtanio Demi Urai Kemacetan
"Di sana (Kantor DKPP) ada posko yang masuk cagar budaya. Itu bagian dari desain yang ada konsekuensi harus mundur, kita saling dukung saja nanti dibuatkan kajiannya dulu," katanya.
Menurutnya, sebagai bentuk dukungan dalam pembangunan Flyover Ciroyom, Pemkot Bandung juga telah menghibahkan tanah seluas 5.058 meter persegi.
Ema pun berterima kasih kepada masyarakat yang telah tertib dan kondusif sehingga proses pembangunan berjalan lancar.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang memahami tentang proyek ini berjalan dengan lancar tidak ada keributan," tuturnya.
Baca Juga: Wacana Flyover Nurtanio, Pemkot Bandung Usul Benahi Drainase di Sekitarnya
Senada dengan Ema, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Barat Erni Basri menyampaikan, penertiban lahan selama ini telah berjalan lancar.
Menurut Erni, masyarakat sangat kooperatif dan merasa terbantu karena telah difasilitasi dalam pembangunan infrastruktur pendukung lintasan kereta feeder Kereta Cepat Jakarta Bandung relasi Stasiun Padalarang - Bandung.
Dia berharap kehadiran Flyover Ciroyom bisa jadi solusi mengatasi lonjakan kendaraan yang melintas di area tersebut saat kereta cepat sudah beroperasi.
"Ini ditargetkan bulan Juli. Insyaallah kalau kita bisa eksekusi segera percepatan, Juli sudah beres. Alhamdulillah lahan sudah clear tinggal kita eksekusi," terangnya.***
Sentimen: positif (99.1%)