Jakarta - Gempa dahsyat menimpa Turki hingga meninggalkan ribuan orang meninggal, Israel bakal kirim bantuan ke Turki dan Suriah. Hal itu disampaikan oleh Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu pada Senin (6/2/2023).

Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Israel telah mendapatkan permintaan bantuan melalui saluran diplomatik untuk membantu Suriah.

"Sebuah permintaan juga diterima untuk (memberikan bantuan) bagi banyak orang yang terluka dalam gempa bumi di Suriah,” ujar Netanyahu mengutip dari Viva, Selasa (7/1/2023).

Namun pejabat Suriah yang tak disebutkan namanya tegas membantah pernyataan bahwa Suriah meminta bantuan kepada Israel. Meskipun demikian, militer Israel militer Israel dan badan keamanan lainna tengah mencari cara untuk memberikan bantuan.

Israek berencana mengirimkan tenda, obat-obatan dan selimut ke Suriah.

Tak hanya itu, seorang pejabar politik senior mengatakan Israel bakal menerima warga Suriah yang terluka untuk dirawat oleh tim medis.

Diketahui, Israel menganggap Suriah sebagai negara musuh dan keduanya tak memiliki hubungan diplomatik. Namun selama perang saudara berdarah, IDF melakukan operasi kemanusiaan besar-besaran untuk membantu warga sipil Suriah.

Ia juga mengirimkan belasungkawa kepada warga Turki dan menginstruksikan tim ekstraksi, penyelamatan dan bantuan medis ke negara.

"Begitulah cara kami beroperasi di seluruh dunia, dan juga cara kami beroperasi di dekatnya," lanjutnya. (ree)