Sentimen
Positif (100%)
8 Feb 2023 : 00.51
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Beijing, Badung

Kasus: covid-19

Simak! Komentar 5 Presiden Top Dunia Soal KTT G20 Bali

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: News

8 Feb 2023 : 00.51
Simak! Komentar 5 Presiden Top Dunia Soal KTT G20 Bali

Badung, CNBC Indonesia - Presidensi Indonesia sukses menutup Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 dengan menghasilkan deklarasi, pada 16 November 2022.

Meski diwarnai kekhawatiran pecahnya perang yang lebih luas setelah adanya misil nyasar di Polandia dan ketegangan Kanada-China, KTT G20 tetap memberikan kesan kepada kepala negara yang hadir.

-

-

Tidak sedikit kepala negara yang memuji Presiden Joko Widodo dan pelaksanaan KTT G20. Beberapa presiden atau kepala negara pun menyampaikan pernyataan tersebut melalui konferensi pers ataupun media sosial.

Berikut ini, impresi sejumlah kepala negara yang dirangkum CNBC Indonesia.

1. Presiden AS Joe Biden

Dalam konferensi pers, Rabu (16/11/2022), Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden sebenarnya ingin meninggalkan KTT G20 pada hari pertama.

"Iya harusnya kan memang hari pertama dia [Biden] pulang. Di sini dia [Biden] ada ngomong: Saya mau mantu, harus menyiapkan ini jadi tidak bisa lama," ungkap Jokowi.

Foto: Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengungkapkan bahwa dirinya betah tinggal di Bali. Biden mengungkapkan hal ini kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang melepas kepergiannya di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Rabu (16/11/2022). (Tangkapan Layar Instagram/@Sandiuno))

Namun, pemimpin AS itu ternyata hadir di pertemuan puncak. Tidak hanya itu, kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang melepas kepergiannya. Dia mengungkapkan bahwa dirinya ingin tinggal lebih lama di Indonesia karena dia merasa seperti di rumah.

"Meskipun saya hanya mengambil satu tempat untuk berjalan di sepanjang pantai, tetapi saya melihatnya sangat indah, saya ingin tinggal lebih lama, saya merasa di rumah, dan saya tidak ingin pulang," papar Biden seperti dikutip dari Instagram @sandiuno.

2. Presiden Prancis Emmanuel Macron

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengungkapkan pandangannya soal KTT G20 Bali. Menurutnya, Presidensi G20 Indonesia penuh dengan pesan solidaritas, terutama terhadap negara-negara berkembang.

"Ini adalah KTT G20 solidaritas," ujar Macron, dalam keterangan tertulis dari Tim Komunikasi dan Media KTT G20, Kamis (17/11/22).

Foto: Presiden Prancis Emmanuel Macron saat menggendong bayi ketika jalan kaki sejauh 2km di Bali. (Dok. Istimewa Detik.com)

Macron mengatakan Presidensi G20 Indonesia telah berupaya menghasilkan langkah konkret.

"Terima kasih Presiden Jokowi atas seluruh kerja kerasnya. Tak hanya pesan kesatuan, tapi juga ada yang harus kita capai sehingga (semuanya) menjadi lebih efisien," katanya.

3. Presiden China Xi Jinping

Presiden Xi Jinping menyampaikan kunjungannya menunjukkan bukti adanya hubungan penting antara China dan Indonesia dalam kebijakan luar negeri kedua negara. Selain itu, Jokowi juga merupakan pemimpin negara sahabat pertama yang diterima China sejak pandemi Covid-19.

"Tiga bulan yang lalu, Yang Mulia (Jokowi) berkunjung ke Beijing sebagai pemimpin negara sahabat pertama yang diterima pihak China secara tersendiri sejak pandemi Covid-19 merebak," ucap Xi Jinping.

Foto: via REUTERS/POOL
Indonesian President Joko Widodo, right, shakes hands with Chinese President Xi Jinping during their bilateral meeting on the sidelines of the G20 summit in Nusa Dua, Bali, Indonesia, Wednesday, Nov. 16, 2022. Achmad Ibrahim/Pool via REUTERS

Xi Jinping juga menyebut bahwa hasil kerja sama strategis antara Indonesia dan China merupakan pencapaian nyata yang memberikan dampak positif bagi kedua negara, regional, maupun global. Menurut Xi, hal tersebut dapat menjadi teladan bagi sesama negara berkembang untuk bersama-sama menjalin kerja sama yang saling menguntungkan.

Sambutan Jokowi kepada Xi Jinping juga cukup hangat di dalam G20.

Jokowi menyampaikan apresiasi atas kehadiran Xi di KTT G20 Bali ,yang juga merupakan kunjungan luar negeri pertama setelah kembali terpilih sebagai sekretaris partai penguasa di China.

"Saya ingin mengucapkan selamat datang di Bali, Presiden Xi Jinping," katanya dalam siaran pers yang diterima CNBC Indonesia, dikutip Jumat (18/11/2022).

4. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengapresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Indonesia yang telah sukses menyelenggarakan KTT G20 di Bali.

Foto: Presiden Turkey Recep Tayyip Erdogan dalam konferensi pers di BICC Nusa Dua, Bali, Rabu (16/11/2022). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Erdogan berterima kasih atas keramahan semua pihak kepada yang diberikan kepada dirinya dan delegasinya selama di Bali.

"Saya mengucapkan selamat kepada Indonesia karena berhasil melaksanakan masa jabatan presidensi G20. Saya menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berusaha, khususnya Bapak Presiden Widodo, atas keramahan tamahan yang mereka tunjukkan kepada saya, pasangan saya dan delegasi Turki selama di sini," ungkap Erdogan dalam konferensi persnya, Rabu (16/11/2022).

5. Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak turut mengungkapkan apresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berhasil menggelar KTT G20 di Nusa Dua, Bali, dengan sukses.

"Saya pikir presiden [Joko Widodo] dan jajarannya pantas mendapat pujian yang luar biasa atas kepemimpinan yang telah mereka tunjukkan selama setahun," dikutip dari video konferensi pers yang dibagikan Kedubes Inggris pada Rabu (16/11/2022).

Foto: Getty Images/Leon Neal
NUSA DUA, INDONESIA - NOVEMBER 14: British Prime Minister Rishi Sunak is welcomed at the airport upon his arrival for the G20 meeting on November 14, 2022 in Nusa Dua, Indonesia. The new British Prime Minister aims to articulate his foreign policy vision here while grappling with economic instability at home. (Photo by Leon Neal - Pool/Getty Images)

Sunak menilai Indonesia berhasil menggelar pertemuan dengan hasil yang memuaskan di saat situasi global penuh tantangan, yakni invasi Rusia ke Ukraina.

Dia pun menyambut baik adanya deklarasi dari KTT G20 di Bali ini, kendati skeptimisme begitu besar. Menurutnya, hasil deklarasi cukup substantif, komprehensif, dan berorientasi pada tindakan langsung.


[-]

-

Catat! 10 Jalan Ini Terapkan Aturan Ganjil-Genap Selama G20
(haa/mij)

Sentimen: positif (100%)