INDOZONE.ID - Viral curhatan warganet yang kesal karena pesawat yang dinaikinya delay, gegara ada rombongan penumpang yang seenaknya bertukar kursi.

Diunggah oleh akun TikTok @astuti05010, dia menceritakan momen pesawat yang dinaikinya dari Manila ke Denpasar delay hampir 30 menit karena ulah rombongan yang rata-rata berusia 50 tahun.

Astuti menceritakan, rombongan tersebut bertukar-tukar kursi pesawat tanpa seizin pramugari atau ground staff.

Baca juga: Bikin Panik! Lagi Parkir di Bandara Melbourne Pesawat Qantas Dikelilingi Asap

"Tolong jangan ditiru perbuatan ini kalau kalian naik pesawat. Jadi ketika penerbagan pulang kemarin dari Manila ke Denpasar, itu pesawat yang saya tumpangi hampir delay 30 menit," ungkap Astuti, seperti dikutip Indozone, Selasa (7/2/2023).

"Ada penumpang satu rombongan, ya mereka itu kayak wisatawan yang usianya rata-rata sudah 50 ke atas itu bertukar-tukar kursi tanpa seizin dari pramugari maupun ground staf," sambungnya.

Berawal dari seorang bapak yang hendak duduk di kursi dekat pintu darurat. Tapi, kursi itu sudah diduduki oleh seorang ibu-ibu yang merasa jika itu adalah kursinya.

Setelah diusut oleh pramugari, ternyata ibu tersebut duduk di kursi bagian belakang pesawat. Bukannya pindah, ibu itu kekeh ingin duduk di kursi dekat pintu darurat.

"Awalnya ada satu kursi yang di dekat pintu darurat, itu diklaim milik seorang bapak dan seorang ibu itu tidak terima karena dia merasa kalau itu adalah kursinya," bebernya.

"Akhirnya ketahuan oleh pramugari dan pramugari menginvestigasi penyebabnya. Ternyata kursinya si ibu itu di paling belakang dan kursi darurat itu diduduki seharusnya oleh si bapak," lanjutnya.

Baca juga: Tega! Pasangan Ini Tinggalkan Bayinya di Bandara karena Enggak Mau Beli Tiket Pesawat

Sampai akhirnya ground staff maskapai turun tangan menyelesaikan masalah tersebut. Kejadian itu lah yang menguak fakta jika beberapa orang di rombongan itu bertukar kursi.

"Akhirnya manajer ground stafnya dipanggil dan baru ketahuan ternyata kalau yang bertukar kursi itu bukan cuma dua orang, tapi satu rombongan, ada kalau 10 orang," terang dia.

Wisatawan yang kata Astuti warga +62 tersebut ngeyel dan ogah pindah sesuai dengan nomor kursinya. Bahkan, mereka sampai diancam akan diturunkan jika enggan mengikuti aturan.

"Mereka ngeyel enggak mau pindah kursi. Akhirnya delay dan mereka diancam akan diturunkan kalau masih seperti itu. Jadi jangan pernah ditiru ya," bebernya.