Sentimen
Informasi Tambahan
Event: Pilkada Serentak
Kasus: korupsi
Demokrat Ungkap Nasib Anies-Khofifah Bakal Sama dengan AHY-Sylvi Waktu Pilkada: Langsung Ambyar! Sabtu, 04/02/2023, 19:57 WIB
Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News
Warta Ekonomi, Jakarta -
Kader Partai Demokrat Cipta Panca Laksana, memberikan respons atas prediksi Ustaz Hilmi Firdausi soal pasangan Anies Baswedan pada Pilpres 2024.
Bakal Capres Partai NasDem itu saat ini telah mengantongi dukungan dari Demokrat dan PKS sebagai bagian dari koalisi perubahan.
Namun, diprediksi Hilmi, bakal Cawapres Anies bukan nama-nama yang selama ini dimediakan. Seperti Ahmad Heryawan (Aher) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), tetapi Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga: Soal Isu Kemungkinan Khofifah Indar Jadi Wakilnya Anies Baswedan: Kalau Berpasangan, Keduanya Langsung ‘Diciduk’ KPK
Menanggapi prediksi tersebut, Panca berpandangan jika hal itu sampai terwujud, maka keduanya bukan tidak mungkin akan diperiksa KPK.
"Habis itu keduanya diperiksa KPK," ujar Panca dikutip dari unggahan twitternya, @panca66 (3/2/2023).
Panca kemudian mengingat ke belakang, pada Pilkada DKI. Sylviana Murni yang mendadak diperiksa Polisi atas dugaan korupsi masjid.
"Ingat pilkada DKI, Sylviana Murni diperiksa polisi dugaan korupsi mesjid pas hari yang sama mau debat, langsung ambyar," lanjutnya.
Baca Juga: Bukan AHY Apalagi Aher, Nasdem Dikabarkan Mulai ‘Pepet’ Khofifah Indar Parawansah Supaya Bisa Jadi Wakil Anies Baswedan
Dikatakan Panca, saat ini Khofifah sedang tidak dalam kondisi aman. Sebab, ruangannya sudah diperiksa KPK.
"Khofifah sekarang ruangannya sudah diperiksa KPK, pas kampanye tinggal dia yang diperiksa, wkwkwk," tukasnya.
Sebelumnya diberitakan, Hilmi Firdausi memprediksi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa.
“Dan nanti ujungnya, Pak Anies insya Allah akan maju berpasangan dengan Bu Khofifah,” terangnya.
Baca Juga: Said Didu Tegaskan Ada 10 Agenda yang Harus Dilakukan Anies Baswedan Jika Terpilih Jadi Presiden 2024
Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Fajar.co.id.
Editor: Annisa Nurfitriyani
Sentimen: positif (44.4%)