Sentimen
Positif (49%)
4 Feb 2023 : 07.46
Informasi Tambahan

Institusi: UNAIR, Universitas Airlangga

Partai Terkait

Surya Paloh Ngebet Pengin Ketemu Megawati, Pengamat: Soal Koalisi Urusan Nanti yang Penting Komunikasi Sabtu, 04/02/2023, 07:46 WIB

4 Feb 2023 : 07.46 Views 2

Wartaekonomi.co.id Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News

Surya Paloh Ngebet Pengin Ketemu Megawati, Pengamat: Soal Koalisi Urusan Nanti yang Penting Komunikasi
Sabtu, 04/02/2023, 07:46 WIB
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat politik dari Universitas Airlangga Prof Kacung Marijan menilai wajar jika Ketua Umum Nasdem Surya Paloh ingin bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Pertemuan ini penting untuk mencairkan ketegangan kedua parpol selama ini akibat munculnya isu reshuffle kabinet.

"Komunikasi politik untuk membangun koalisi sangat penting," ucap Prof Kacung.

Menurutnya, bukan rahasia umum kalau Paloh rajin melakukan silaturahmi politik. "Pak Surya termasuk salah satu elite yang rajin melakukannya. Termasuk upaya komunikasi dengan Bu Mega. Itu hal yang wajar," ucap dia.

Untuk hasil komunikasi itu, Kacung bilang, itu urusan nanti. Yang terpenting, komunikasinya terjalin dulu.

Hubungan antarparpol tidak boleh beku. Harus cair dan hangat. "Soal hasil kan lain, karena posisi untuk capres yang didukung memang beda. Namun, itu positif,” imbuhnya.

Mengenai peluang NasDem dan PDIP kembali bersama-sama, Kacung melihat, masih terbuka. Apalagi, koalisi untuk Pilpres 2024yang sudah terbangun belum final.

“Meski kecil, peluang berkoalisi masih ada," tuturnya.

Sementara, Direktur Eksekutif Trias Politik Strategis Agung Baskoro memprediksi, pertemuan Paloh dan Mega sulit terlaksana.

Sebab, selama ini mengemuka resistensi politik dari PDIP setelah NasDem mendeklarasikan Anies sebagai capres

Selain itu, drama reshuffle yang kencang disuarakan PDIP juga membuat peluang pertemuan Paloh dan Mega semakin kecil.

Baca Juga: OJK Resmi Cabut Izin Usaha Bank Bagong, Nasabah Diminta Tetap Tenang

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Fajar.co.id.

Sentimen: positif (49.6%)