Jakarta, CNBC Indonesia - Polisi Thailand pada hari Jumat, (18/11/2022), menembakkan peluru karet untuk membubarkan massa yang menggelar aksi unjuk rasa memprotes KTT APEC di Bangkok.

Mengutip Reuters, video di media sosial menunjukkan pengunjuk rasa mencoba membalikkan mobil polisi, melemparkan proyektil dan menyerang polisi.

Di sisi lain, petugas anti huru hara maju ke arah mereka dengan perisai dan memukul mundur mereka dengan pentungan.

-

-

"Sekitar 350 pengunjuk rasa telah berkumpul dan bentrok dengan polisi," kata penanggung jawab gugus tugas keamanan APEC, Inspektur Ashyan Kraithong.

Aktivis pemuda Patsaravalee 'Mind' Tanakitvibulpon, yang ikut demonstrasi, mengatakan orang-orang memprotes KTT APEC dan Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha.

"Polisi bereaksi berlebihan. Mereka menggunakan peluru karet pada kami dan berusaha menghentikan kami berkali-kali," katanya kepada Reuters.

KTT APEC di Thailand dihadiri oleh berbagai macam pemimpin wilayah Asia Pasifik. Mereka antara lain Presiden RI Joko Widodo, Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol, dan PM Jepang Fumio Kishida.

[-]

-

Jokowi Bawa Misi Khusus di KTT APEC Bangkok! Apa Itu?
(miq/miq)