Bogor: Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tetap akan dilaksanakan tahun ini. Hal tersebut tetap berlangsung meski isu penambahan jabatan kepala desa (kades) hingga sembilan tahun tengah ramai diperbincangkan.
 
"Pilkades tahun ini di Kabupaten Bogor akan dilaksanakan di 36 desa dari 26 kecamatan. Pengumuman penetapan bakal calon sendiri akan diumumkan pada bulan ini dan pencoblosan Pilkades Bogor dilakukan pada 12 Maret 2023," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarkat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah, di Bogor, Kamis, 2 Februari 2023.
 
Dia menjelaskan terkait adanya polemik terkait masa jabatan kepala desa akan menjabat 9 tahun, pihaknya akan lihat aturan lanjutannya dari pemerintah pusat. Semisal itu dalam regulasi tingkat nasional ada perubahan, pihaknya akan lihat aturan urutannya seperti apa.
 
"Seperti batas waktunya sejak kapan, masa jabatan kapan. sejauh ini rencana proses penyelenggaraan Pilkades di Kabupaten Bogor masih terus berjalan,” jelasnya.

-?

- - - -
Renaldi mengaku pihaknya meminta panitia Pilkades serentak ini untuk bersikap netral tanpa harus memenangkan salah satu calon. Semua tahapan pilkades Bogor ini bisa dimonitor di semua level, yang paling penting panitia netral.
 
"itu bisa ditunjang dengan hadirnya panitia penyelenggara di tingkat kecamatan dan di setiap tahapan di desa-desa,” ungkapnya.
 
Kabupaten Bogor menetapkan sebanyak 636 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 36 desa pada Pilkades serentak tahun ini. Jumlah hak pilihnya di atas 312 ribu dengan perkiraan satu TPS untuk 500 hak pilih.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id

(DEN)