Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Tiongkok
Tokoh Terkait
Andi Widjajanto
Lemhanas Nilai Dinamika Global 2023 Masih Hantui Ketahanan Nasional
Mediaindonesia.com Jenis Media: Nasional
KETIDAKPASTIAN global masih menjadi resiko terbesar bagi ketahanan dan kestabilan politik dan ekonomi di dalam negeri. Gubernur Lembaga Pertahan Nasional (Lemhanas) Andi Widjajanto mengungkapkan dinamika global yang terjadi antara Rusia dan Ukraina, serta Amerika Serikat dan Tiongkok masih memiliki pengaruh yang siginfikan terhadap kestabilan di Tanah Air.
"Kami memperhatikan apa yang terjadi di Rusia Ukraina apa yang terjadi antara Amerika Serikat dan Tiongkok. Apakah berkaitan dengan Taiwan? Apakah berkaitan dengan perang dagang? Apakah berkaitan dengan peran teknologi?" ujar Andi ketika ditemui di sela-sela Rapat Pimpinan (Rapim) Penyampaian Arah Kebijakan Lemhannas RI 2023 yang berlangsung di Gedung Lemhanas, Jakarta, Rabu (1/2).
Rapim Lemhanas 2023 mengangkat tema Transformasi Lemhannas RI 4.0 dengan topik Risiko Politik dan Keamanan, Mitigasi Risiko Ekonomi Global dan Nasional, Tantangan Global serta Konsolidasi Demokrasi di Tahun 2023. Hasil Rapim akan dijadikan arahan strategis Lemahanas yang akan disampaikan kepada presiden.
"Kami juga harus memperhatikan ekonomi Amerika Serikat. Apakah ada isu batas utang Amerika Serikat yang harus diputus Di semester ini," jelas Andy.
Lebih lanjut Andy menjelaskan, Lemhanas mewaspadai dinamika global pada sektor ekonomi dan politik yang cenderung memberuk di tahun 2023. Kendati demikian, Lemhanas menilai secara nasional pemerintah akan mampu menyesuaikan diri pada buruknya dinamika global dengan pengelolaan kebijakan fiskal yang baik.
"Stabilitas ekonomi (dalam negeri) jadi nilai positif yang utama. Kita berada di stabilitas fiskal dan moneter berkat ketatnya instrumen yang telah diatur oleh Ibu Menteri Keuangan untuk fiska dan Gubnerur Bank Indonesia untuk moneter," ujarnya.
Pada sektor keamanan nasional, Andy menuturkan bahwa Lemhanas memberi atensi khusus terhadap keamanan politik jelang pelaksanaan pesta demokrasi 2024 atau pemilu. Lemhanas telah membuat kajian terkait keamanan pemilu mulai dari isu perpanjangan pemili hingga resiko lahirnya politik identitas.
"Betul-betul kita perhatikan itu adalah dinamika politik demokrasi 2024. Kami sudah memberikan kajian mulai dari kajian yang sensitif seperti misalnya tahun lalu tentang isu perpanjangan Pemilu kami juga sudah berikan kajiannya. Kami juga sudah memberikan kajian tentang politik identitas resikonya apa," ungkapnya.
Lemhanas disampaikan oleh Andy akan berkoordinasi dengan 14 kementerian membahas isu-isu ketahanan nasional. Lemhanas akan memberikan masukan kepada presiden agar bisa melakukan opsi-opsi kebijakan lebih lanjut.
"Tahapan-tahapan yang kami lakukan sebagai bagian dari penguatan upaya Indonesia untuk mencegah terjadinya resesi," ungkapnya. (P-5)
Sentimen: positif (66.5%)