Warta Ekonomi, Jakarta -

Anies Baswedan kini resmi mendapat dukungan 3 partai Koalisi Perubahan yang memenuhi syarat pencalonan presidential threshold 20 persen. Meski sudah memegang tiket capres, Eks Gubernur DKI Jakarta itu malah diberi peringatan oleh Tokoh Nahdlatul Ulama Nadirsyah Hosen.

Gus Nadir, sapaan akrabnya, mengingatkan Anies tidak tergesa-gesa. Dia menyebut pendaftaran resmi capres masih jauh, sehingga apapun bisa saja terjadi di tengah jalan.

Baca Juga: Amankan Tiket Capres, Gus Nadir Wanti-wanti Anies: Pendaftaran Resmi Masih Jauh, Bro...

"Ojo kesusu. Pendaftaran resmi masih jauh, Bro. Anything could happen," cuit Gus Nadir lewat akun Twitternya na_dirs, Kamis (2/2/2023).

Peringatan tersebut bukan tanpa alasan. Pergerakan Partai Nasdem belakangan ini menemui sejumlah partai politik di luar koalisi perubahan masih menimbulkan tanda tanya besar akan tujuan di baliknya.

Sementara itu, Anies Baswedan mengungkapkan rasa syukurnya usai resmi mendapat dukungan dari PKS.

"Kemarin @PKSejahtera telah menyatakan dukungannya, melengkapi deklarasi Partai @NasDem pada 3 Oktober 2022, dan pernyataan @PDemokrat pada 26 Januari 2023, maka presidential threshold 20% telah terlampaui," sebut Anies.

Baca Juga: Ujung-ujungnya Anies yang Menang Pilpres 2024, Rocky Gerung Yakin: Begitu Hitungan Suara Masuk 30 Persen, Bubar Semua

Ia pun mengucap syukur dan berterima kasih atas kepercayaan Partai NasDem, PKS, dan Demokrat mengusungnya menjadi calon presiden 2024.

"Kami mengucapkan syukur dan terima kasih atas dukungan dari Partai Nasdem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera sebagai partai pengusung. Insya Allah amanah ini kita jalankan sebaik-baiknya," lugas Anies.

Baca Juga: Anies Baswedan Kantongi Tiket Pilpres 2024, Ganjar dan Airlangga Berpeluang Jadi Cawapres?

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Fajar.co.id.